BINJAI (Waspada): Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka Kota Binjai, berjalan dengan meriah, Jumat (18/11).
Berbagai kegiatan digelar pada HKN tersebut. Mulai dari jalan sehat sejauh 2 kilometer, pemeriksaan kesehatan masal gratis, santunan terhadap lansia, dan lucky draw untuk kebersamaan dengan instansi serta masyarakat.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Binjai Amir Hamzah, meninjau stan kesehatan dari masing-masing Puskesmas. Bahkan, Amir Hamzah menyempatkan diri untuk memeriksakan kesehatannya.
Di sela kesibukannya itu, Amir Hamzah berharap, agar ke depannya pelayanan kesehatan masyarakat dapat ditingkatkan. “Terutama puskesmas dapat tingkatkan pelayanannya,” ujar Amir.
Terkait anggaran kesehatan untuk masyarakat miskin, Amir mengaku sedang dibahas bersama DPRD. Dari pembahasan itu ada beberapa masukan dan sedang didiskusikan.
“Sedang diskusi bersama DPRD dan akan kita tampung sesuai kemampuan keuangan kita. Intinya, sesuai visi misi ada beberapa program kita di bidang pelayanan kesehatan dan pendidikan,” ucapnya.
Terpisah, Kadis Kesehatan Binjai dr Sugianto didampingi Sekretaris dr Indra Tarigan, menyebutkan, anggaran kesehatan untuk masyarakat miskin sedang diusulkan sebesar Rp2 miliar.
“Mudah-mudahan tidak ada kendala, sehingga masyarakat yang tidak mampu dapat kita bantu. Dimana selama ini ada sekitar 36 ribu warga tidak mampu kita tampung kesehatannya melalui APBD,” bebernya.
Terkait kasus gagal ginjal akut pada anak, dr Sugianto mengaku pihaknya mendapati satu kasus. “Tapi memang anak ini ada riwayat penyakit ginjal sejak usia dua tahun. Meninggal di RSU Adam Malik, warga Binjai Selatan,” ungkapnya.
Dr Sugianto juga menegaskan, pihaknya terus melakukan pengawasan obat sirop di apotek yang dilarang beredar. “Bersama BPOM terus kita awasi,” imbuhnya. (a34)
