PEMATANGSIANTAR (Waspada): Wadir Krimum Poldasu AKBP Alamsyah P Hasibuan selaku Pamatwil, bersama Kapolres AKBP Fernando, turun ke jalan untuk membantu mengurai kemacetan lalu lintas demi memperlancar arus balik sesudah Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Kota Pematangsiantar.
Kegiatan mengurai kemacetan arus balik mulai dari apil BDB dan Rambung Merah sampai ke Pospam I, Jl. Medan, Simpang Sigagak, perbatasan Kab. Simalungun, Sabtu (7/5) mulai pukul 18:00 sampai malam, karena volume kenderaan yang cukup tinggi melintasi Pematangsiantar.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan yakni memberlakukan satu jalur bagi kenderaan yang melintasi Pematangsiantar menuju Kota Medan dengan menyebar personel kepolisian ke sejumlah titik atau persimpangan yang rawan terjadi kemacetan, menyiapkan tim urai dan public address, untuk memperlancar arus lalu lintas di sepanjang jalan lintas menuju Medan.
Pada kesempatan itu, Kapolres bersama Wadir Krimum Poldasu selaku Pamatwil Pematangsiantar melakukan pengaturan lalu lintas untuk memperlancar kenderaan yang pada dari arah kota menuju Medan.
Kapolres dan Wadir Krimum Poldasu juga menghimbau agar pengguna jalan mengikuti arahan petugas dengan menggunakan satu jalur dan jangan saling mendahului, guna menghindari kemacetan panjang demi keselamatan bersama.
Sementara, beberapa pemudik tujuan Medan menyebutkan, meski arus lalu lintas di sepanjang jalan lintas Pematangsiantar menuju Medan mengalami peningkatan, namun tidak sampai terjadi kemacetan panjang.
Para pemudik itu mengucapkan terimakasih kepada petugas dari Polres Pematangsiantar yang membantu pemudik dengan melakukan pengaturan lalu lintas di sepanjang jalan, hingga perjalanan mereka menjadi lancar.

Sebelumnya pada hari yang sama, Kapolres memimpin analisa dan evaluasi (Anev) puncak arus balik pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2022, yang diikuti Wakapolres Kompol Ismawansa, para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran, Kasi dan perwira di ruang SCC Mapolres, Jl. Jend. Sudirman.
Menurut Kapolres, pelaksanaan tugas selama Operasi Ketupat Toba 2022 pada umumnya sudah baik. “Meski demikian, saat puncak arus balik yang diprediksi pada Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5), semakin meningkat, kita lebih ekstra lagi dalam pengaturan lalu lintas, untuk menghindari kemacetan yang panjang.”
“Saya menyampaikan atensi Kapoldasu, agar tiap personel turun ke lapangan untuk mengurai kemacetan dan tiap pengalihan arus balik dari Simpang Dua menuju Pematangsiantar atau dari Jl. Medan menuju Pematangsiantar, agar diberi tanda-tanda seperti petunjuk arah serta menempatkan personel, hingga masyarakat atau pemudik mengetahui jalan alternatip dan tidak bertumpuk di Pematangsiantar,” minta Kapolres.
Dari hasil pelaksanaan kegiatan one way (satu arah), lanjut Kapolres, agar personel benar-benar ditempatkan di titik rawan macet, memberikan jarak dari satu titik ke titik yang lain. “Berhubung anggota kita kurang, untuk itu, Kabag Ops harus mengatur kembali.”
“Pada saat pelaksanaan one way, harus saling kordinasi dengan Polres Simalungun, agar jangan sampai terjadi penumpukan di Pematangsiantar. Karena itu, anggota agar ditempatkan mulai dari rumah makan Top, Sinaksak, untuk membantu Polres Simalungun memperlancar arus lalu lintas,” minta Kapolres.

Kapolres juga menekankan kepada seluruh personel, sehubungan saat itu malam minggu, aktifitas masyarakat akan meningkat. “Karena itu, kita lebih proaktif lagi dalam pelaksanaan tugas. Tiap personel agar melakukan tindakan tegas kepada mobil yang berhenti di bahu jalan, terhadap pemudik yang melanggar penggunaan satu jalur, juga di persimpangan dan tetap respon terhadap mobil yang mogok di jalan.”
“Dari hasil Anev yang kita laksanakan ini, agar ditindaklanjuti dengan penuh rasa tanggung jawab dan realisasinya ditunggu. Selamat bekerja dan tetap jaga kesehatan,” minta Kapolres.(a28).