PEMATANGSIANTAR (Waspada): Tujuh partai politik (Parpol) mengusung Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kab. Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dan dan Pratama Pangaribuan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Tim pemenangan Paslon Chrismas Haloho mengungkapkan hal itu kepada sejumlah insan pers di Siantar Hotel, Jl. WR. Supratman, Pematangsiantar, Rabu (28/8) siang.
Menurut Chrismas, tujuh Parpol itu terdiri Partai Golkar, PDIP, Partai Demokrat, Partai Perindo, PKS, Partai Gelora dan Partai Buruh.
Chrismas menambahkan Paslon itu akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Simalungun pada hari terakhir pendaftaran pada Kamis (29/8), setelah doa bersama di kediaman Bupati di Tigarunggu pada pagi harinya dan berangkat ke Kantor KPU di Pematang Raya.
“Sudah satu pikiran, satu persepsi dan satu rasa serta akan berusaha habis-habisan berjuang, Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama pasangannya agar bisa memasuki periode kedua untuk membangun Simalungun,” cetus Chrismas.
Sementara, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga yang akan maju kembali untuk periode kedua menyebutkan niatnya kembali maju, karena berkomitmen melanjutkan visi dan misinya rakyat harus sejahtera.
Mengenai pencapaian selama menjabat, Bupati menyebutkan akibat Covid pada 2021 masih zona merah, pada 2022 zona kuning dan baru pada 2023 zona hijau, hingga efektifnya bekerja hanya dua dua tahun, namun hasilnya cukup luar biasa dengan mengutamakan pelayanan publik. “Esensi dari sebuah pemerintahan berjalan dengan efektif terlihat dari sisi pelayanan publik.”
Hasilnya, lanjut Bupati, Simalungun berada di urutan kedua pelayanan terbaik se Sumut dan secara nasional bisa di angka 48,7 kemantapan jalan serta itu bisa tercapai berkat program Marharoan Bolon atau gotong royong. “Capaian lebih besar dengan membangun komunikasi ke provinsi serta kementerian terkait.”
Dahulu, lanjut Bupati, bila berangkat dari Kab. Karo dan setelah kenderaan terasa oleng, berarti sudah di Simalungun dan begitu juga bila berangkat dari Kab. Serdang Bedagei dan kenderaan sudah terasa oleng, berarti sudah sampai di Simalungun.
Menurut Bupati, hal itu tidak terjadi lagi sekarang, karena dengan melaksanakan secara bersama-sama warisan nenek moyang yakni Marharoan Bolon, semua bisa tercapai secara luar biasa. “Tidak ada persoalan yang tidak bisa selesai, kalau kita sama-sama menyelesaikannya.”
Menjawab pertanyaan tentang pasangannya, Bupati menegaskan ingin menang dan sudah melalui survei dari berbagai lembaga survei, hingga tidak mau main-main. “Simalungun harus lebih bagus ke depan dan sosok yang cocok yakni sosok yang visioner, bertalenta, berkarakter yang murni serta konsekuen.”
Contoh, lanjut Bupati, pasangannya itu mau membangun universitas di Simalungun dan berniat baik membangun Simalungun tanpa pamrih dan sosok pengusaha. “Simalungun, tidak bisa mengerjakannya hanya dengan omongan, tapi harus langsung masyarakat merasakannya. Masih berumur 30 tahun, tentunya akan mudah memerintahkannya bila ada kejadian di kecamatan.”
Sementara, Pratama Pangaribuan mengucapkan terimakasih kepada Bupati yang telah memberi kesempatan kepadanya, karena memang sepaham serta satu visi dan misi serta siap berjuang bersama untuk periode kedua Bupati.
Pratama yang lahir di Perdagangan, Kec. Bandar turut memperkenalkan ayahnya dan keluarganya, termasuk mertuanya Ibnu Hajar Damanik yang pernah menjabat Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) serta latar belakangnya yang bergerak di bidang property dan pernah menjadi Ketua Kadin dan REI Simalungun.
Tampak hadir saat itu para Ketua dan Sekretaris dari Parpol pengusung serta selanjutnya, Bupati bersama pasangannya mengadakan pertemuan dengan 50 tokoh agama dari MUI, Al Wasliyah, Muhammadiyah, GMMI dan lainnya.(a28/a27).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.