KETUA TP PKK Humbahas, Ny Lidya Dosmar Banjarnahor menyampaikan program kerja tahun 2024 saat menyambut tim Supervisi Provinsi Sumut. Waspada/Ist
DOLOKSANGGUL (Waspada): Program kegiatan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahtraan Keluarga (TP PKK) Humbang Hasundutan (Humbahas) Tahun 2024 melakukan supervisi, monitoring dan evaluasi (Monsuv) terhadap 10 desa percontohan di Humbahas.
Demikian dikemukakan Ketua TP PKK Humbahas, Ny. Lidya Dosmar Banjarnahor menyambut tim Supervisi Desa Percontohan, Provinsi Sumut, di Aula Pendopo, Bukit Inspirasi, Doloksanggul, Selasa (5/3).
Dijelaskan, dalam Monsuv desa percontohan itu, PKK akan memberi uang pembinaan kepada 10 desa percontohan, pemberian bahan baju wastra Humbahas untuk TP PKK Desa percontohan, pemberian bingkisan untuk veteran, pemberian susu untuk Bina Keluarga Balita (BKB), pemberian susu untuk anak PAUD dan pemberian biskuit untuk lanjut usia termasuk pelatihan keterampilan serta kunjungan gereja.
Ny. Lidya berharap, Supervisi TP PKK Provinsi ke Humbahas dapat menyelaraskan program pemerintah dengan gerakan PKK dan mempererat hubungan TP PKK Provinsi, Kabupaten sampai ke tingkat Desa. Sehingga seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi dalam melaksanakan gerakan PKK dengan harapan dapat meningkatkan kemandirian serta kesejahteraan masyarakat.
“Kami menyambut baik dan mengapresiasi atas kehadiran Tim Supervisi PKK Sumut di Humbahas ini. Kiranya Tim Penggerak PKK Sumut dapat memberikan pembinaan dan pembekalan terhadap Tim Penggerak PKK Kabupaten Humbang Hasundutan,” ujarnya.
Bupati Humbahas selaku pembina TP PKK Humbahas diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Jaulim Simanullang mengatakan kehadiran Tim Supervisi Provinsi Sumut dapat memotivasi dan meningkatkan semangat untuk membangun keluarga sebagai tonggak dalam mewujudkan Humbahas yang Maju dan Bermentalitas Unggul.
Seluruh kader TP PKK disetiap tingkatannya diharapkan dapat mengembangkan peran serta fungsi kelompok PKK dusun dan kelompok dasawisma. Karena di kelompok inilah sesungguhnya terletak keberhasilan gerakan PKK.
Dia juga mengajak semua stakeholder agar senantiasa berkoordinasi, sehingga program kerja PKK dapat berlanjut dan berjalan dengan baik. PKK memiliki fungsi strategis dalam memberdayakan keluarga terutama perempuan sebagai motor penggerak melalui tiga pilar yang digerakkan yaitu pendidikan, kesehatan dan perekonomian yang merupakan bagian dari 10 program pokok PKK. (cas)