P.SIDEMPUAN (Waspada): Segenap anggota keluarga besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), dimanapun berada, harus mampu melahirkan gagasan-gagasan cerdas dan berpikir visioner dalam memberdayakan umat dan masyarakat.
Hal itu disampaikan Penasehat Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sumatera Utara Syahrul M. Pasaribu pada acara pelantikan Majelis Daerah (MD) KAHMI Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah periode 2022-2027 di PIA Hotel Pandan, Sabtu (10/9/2022).
“Soliditas dan solidaritas anggota KAHMI, apapun jabatan dan profesinya, akan menjadi modal penting bagi peran KAHMI memberhasilkan pembangunan,” kata Syahrul.
Dijelaskannya, KAHMI sebagai wadah lanjutan anggota HMI (Himpunan Mahasiswa Islam/Organisasi Kemahasiswaan yang didirikan 5 Februari 1947 oleh putra Sipirok-Tapsel Prof.Lapran Pane) yang telah selesai mengikuti jenjang pendidikan perguruan tinggi, sudah banyak mewarnai keberhasilan perjalanan bangsa Indonesia.
Seperti halnya yang diperankan Ketua Dewan Penasehat MN KAHMI mantan Ketua DPR RI Akbar Tandjung. Ketua Majelis Etik MN KAHMI mantan Wakil Presiden RI HM Yusuf Kalla dan Menkopolhukkam Mahmud MD.
Diharapkannya, keteladanan tiga tokoh bangsa ini dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi kader HMI, terutamanya anggota KAHMI dalam menjalankan aktifitas kehidupan.
Kegiatan ini dihadiri unsur Forkopimda, Ketua MUI, pimpinan Ormas Islam dan organisasi kepemudaan. Wali Kota Sibolga dan Plt. Bupati Tapteng diwakili para Staf Ahli.
Sebelumnya Ketua KAHMI Sibolga-Tapteng terpilih Majduddin Bondar melaporkan, Musda yang dilakukan satu setengah bulan lalu telah berlangsung dengan sukses. Ia berterimakasih atas kehadiran para undangan dan khususnya pengurus MW KAHMI Sumut.
Mewakili Wali Kota Sibolga dan Bupati Tapteng, sama-sama menyatakam sangat terbuka untuk bermitra dengan KAHMI. Khususnya dengan pengurus yang baru terpilih dan dilantik ini.
Sementara Ketua Umum MW KAHMI Sumut Rusdi Lubis dalam sambutannya berharap pengurus MD KAHMI yang baru dilantik ini mampu berkontribusi pemikiran untuk Kota Sibolga dan Kabupaten Tapnuli Tengah yang lebih maju. (a05)
