DELISERDANG (Waspada): Anggota DPR RI dr.Sofyan Tan menyoroti pungutan liar (pungli) di sektor pendidikan masih menjadi, sehingga momok bagi para orangtua siswa. Bahkan, bantuan dari pemerintah pusat juga tak lepas dari pungutan liar.
Untuk itu, dr Sofyan Tan berharap nantinnya permasalahan tersebut bisa diselesaikan jika dr. Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Suwondo (ADIL) terpilih menjadi pemimpin Deliserdang 5 tahun kedepan.
“Saya merasa prihatin mendengar adanya potongan dari bantuan pemerintah. Apalagi bantuan pendidikan. Oleh karenanya, saya meminta rekan sejawat saya dr Asri Ludin Tambunan yang sedang mencalonkan sebagai Bupati Deliserdang, jika nanti terpilih untuk memberantas pungutan-pungutan yang ada,” katanya pada syukuran pelantikan Anggota MPR/DPR dr Sofyan Tan yang dihadiri Plt Ketua DPC PDIP Deliserdan, Soetarto bersama seribuan sahabat Sofyan Tan di Kecamatan Sunggal, Deliserdang, Senin (12/11).
Tokoh pejuang pendidikan ini juga mengingatkan dr Aci, sapaan akrab Asri Ludin Tambunan bahwa masyarakat Deliserdang butuh pembuktian, bukan hanya sekedar janji. Hal ini berdasarkan pengalamannya saat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif tiga periode terakhir.
“Masyarakat Deliserdang ini sangat penuh kehati-hatian. Suara saya di Sunggal tahun 2019 ada 6.380 suara. Sebelumnya cuma 3 ribu suara. Tapi tahun 2024 menjadi 13.200 suara. Kalau untuk keseluruhan Deliserdang, dari 18 ribu di tahun 2014, suara saya naik menjadi 149 ribu suara. Kenaikan ini tak terlepas dari komitmen saya yang terus berjuang membantu menaikkan derajat masyarakat Deliserdang lewat pendidikan. Kerja keras saya untuk membantu anak-anak kurang mampu menempuh pendidikan, ternyata dilihat oleh masyarakat Deliserdang,” tutur Sofyan Tan menceritakan kisahnya.
Oleh karenanya, tambah Sofyan Tan, persoalan pungli harus benar-benar dituntaskan oleh kebijakan yang tepat.
“Dia (dr Aci, red) janji sama saya untuk memberantas kutipan. Saya mendukung dia untuk menjadi pemimpin, tapi saya juga berpesan, kamu harus melindungi rakyatmu. Saya akan terus bantu di sektor pendidikan,” tandasnya.
Menanggapi hal ini, dr Aci mengaku siap untuk berada di garda terdepan pemberantasan pungli di pendidikan dan sektor lainnya yang meresahkan masyarakat.
“Bapak ibu gak usah khawatir, semua pungli dan hal-hal merugikan orangtua murid, mau itu di sekolah, tidak akan ada lagi. Dalam lima tahun ke depan tidak ada lagi pungli di Deliserdang ini. Saya janji,” kata Aci secara tegas yang disambut aplaus dari warga yang hadir.(crin)
