Ketua DPRD Psp dan Anggota DPRD Sumut Turun Ke Lokasi
P.SIDIMPUAN (Waspada): Sejumlah wilayah di Kota Padangsidimpuan diterpa banjir, usai hujan deras yang mengguyur sejak selesi shalat tarwih bulan suci Ramadhan, Kamis (13/3/2025) malam.
Bahkan, aktivitas tadarus Qur’an terpaksa dihentikan karena air mulai merembet memasuki bagian dalam masjid. Seperti yang terjadi di Masjid Al Ubudiyah Sitataring, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.
Di jembatan Jalan Sutan Mhd Arief atau Jalan Mobil dekat Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS), ketinggian air sungai sudah hampir mencapai 3 meter. Banyak rumah yang terendam didekat bantaran sungai.

Di Jalan Nusa Indah atau belakang rumah dinas Kapolres Tapsel (Danres), sungai Batang Ayumi meluap dan hampir menyetuh permukaan jembatan. Rumah warga dan masjid di sekitar bantaran sungai sudah tergenang.
Sungai Batang Angkola di Kelurahan Hanopan Sibatu, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, yang meluap beberapa hari kemarin, kini kembali menunjukkan tanda-tanda akan meluap lagi. Warga sudah cemas dan bersiap-siap untuk mengungsi.
Di Kampung Melayu, Kelurahan Bincar, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Putri Diana lewat chat WA kepada teman-temannya meminta tolong karena rumah mereka hanyut. “Tolong bantu kami sekeluarga kawan-kawan, rumah kami hanyut,” katanya.
Di Kelurahan Sihitang, sungai Batang Angkola yang merupakan muara seluruh sungai yang ada di Kota Padangsidimpuan sudah meluap. Pengendara sangat berhati-hati melintasi Jembatan Sihitang, karena bagian bawahnya sudah abrasi.

Di Desa Huta Lombang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, warga sudah waspada manatau air sungai di dekat Bendung Paya Sordang itu meluap hingga menerjang pemukiman penduduk, sebagaimana yang sering terjadi setiap kota ini dikepung banjir.
Hujan yang mengguyur wilayah Kota Padangsidimpuan hingga Jumat (14/3/2025) dini hari juga telah menyebabkan tebing Bukit Tele Tubis Batunadu longsor. Beberapa rumah warga diterjang material longsor.
TINJAU
Anggota DPRD Sumatera Utara dari Partai Golkar, Derliana Siregar, bersama Ketua DPRD Padangsidimpuan, Sri Fitrah Munawaroh, terlihat turun ke lapangan meninjau berbagai titik lokasi yang banjir.
Ibu dan anak ini menemui warga yang rumahnya tergenang di bantaran sungai. Mengimbau agar tetap tenang menghadapi situasi tersebut dan bersiap-siap untuk mengungsi apabila volume air semakin tinggi.
“Kita telah mengunjungi beberapa lokasi dan saat ini sedang di lingkungan Es Deli Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan,” kata Derliana lewat sambungan telepon.

Mantan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Padangsidimpuan ini mengaku sangat cemas melihat titik-titik lokasi yang banjir. Sebab pemukiman warga, khususnya di pusat kota, banyak yang berada di bantaran sungai.
“Semoga hujan ini cepat reda dan air sungai segera surut. Semoga tidak banyak yang menjadi korban dan tidak ada korban jiwa,” pinta anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut 7 atau Tabagsel tersebut.
Sementara Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan Sri Fitrah Munawaroh berharap pemerintah daerah sigap dan turun langsung ke lokasi yang banjir dan longsor. Mengingat banyaknya wilayah yang banjir, segenap perangkat pemerintah sudah berada di tengah masyarakat.
“Warga kita sudah banyak yang cemas akan bencana ini. Setidaknya dengan kehadiran perwakilan pemerintah di lokasi, kecemasan mereka sedikit berkurang karena ada yang mengarahkan langkah-langkah penyelamatan,” ujarnya. (a05)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.