LUBUK BARUMUN (Waspada) : Warga meminta Dinas PUPR provinsi Sumatera Utara (Provsu) Seksi sumber daya air (SDA) segera membangun dek saluran irigasi Balakka Sitokkon yang permanen agar pengairan ke areal persawahan Balakka Sitokkon tidak terganggu.
Demikian sejumlah warga dan petani kepada Waspada di kecamatan Lubuk Barumun, Kamis (26/12) menyusul musim penghujan berkepanjangan telah mengakibatkan saluran irigasi Balakka Sitokkon tahun ini dua kali jebol di desa Hutaibus, sehingga pengairan areal persawahan terganggu.
Dan itu dibenarkan sejumlah petani di sepanjang saluran pengairan balakka Sitokkon, diantaranya termasuk ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) kecamatan Lubuk Barumun, M. Soleh Siregar.
Kata M. Soleh dek saluran irigasi Balakka Sitokkon dalam tahun ini sudah dua kali jebol akibat luapan sungai Barumun. Bahkan sempat membuat petani terganggu bertanam padi beberapa kali musim tanam.
Malah lebih 1.000 hektar lahan persawahan yang dialiri irigasi Balakka Sitokkon sempat tidak bisa diusahai beberapa kali musim tanam, sehingga petani terpaksa bertanaman sayur-sayuran dan palawija.
Sebelumnya memang kepala desa Hutaibus bekerjasama dengan masyarakat bergotong royong dan menyewa alat berat untuk memperbaiki dek saluran irigasi yang jebol.
Namun begitu turun hujan lebat dan sungai Barumun kembali meluap dek yang dibuat dengan timbunan tanah dan pasir kembali jebol.
Karena itu masyarakat petani bersama pengurus kelompok tani meminta sekaligus berharap agar PUPR Seksi Sumber Daya Air (SDA) secepatnya membangun dek saluran irigasi yang permanen.
Apalagi saluran yang jebol yang diperbaiki dengan menggunakan alat berat itu hanya bisa bertahan sementara. Ma diharap kepada dinas PUPR Seksi SDA membangun dek atau bronjong pada saluran yang jebol. (a30/B)