Scroll Untuk Membaca

HeadlinesSumut

Security Pertamina Bersama Polsek Besitang Ringkus Pelaku Illegal Tapping

PULUHAN jerigen crude oil barang bukti hasil illegal tapping diserahkan Pertamina ke kepolisian. Waspada/Asrirrais
PULUHAN jerigen crude oil barang bukti hasil illegal tapping diserahkan Pertamina ke kepolisian. Waspada/Asrirrais

BESITANG (Waspada): Security Pertamina EP Zona I Rantau Field berkerjasama dengan personel Polsek Besitang meringkus seorang pelaku illegal tapping di jalur pipa minyak di kawasan Desa Halaban, Kec. Besitang, Selasa (23/7).

Dalam penangkapan, petugas mengamankan puluhan jerigen berisi minyak mentah, dua sarana angkutan, yakni sepeda motor jenis bebek nomor polisi BL 6721 U dan mobil Isuzu Panther BK 1572 VE.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Security Pertamina Bersama Polsek Besitang Ringkus Pelaku Illegal Tapping

IKLAN

Seorang warga sipil yang berhasil diamankan berinisial Su, sementara beberapa rekannya yang disebut-sebut oknum aparat berhasil kabur. Untuk kepentingan proses hukum, pelaku digelandang ke Mapolsek.

Su kepada Waspada.id mengatakan, ia hanya sebatas mengambil upah melangsir minyak Pertamina jerigennya sebesar Rp20.0000. ia mengaku, sudah dua kali terlibat dalam aksi ilegal ini.

Ditanya siapa yang mendalangi aksi pencurian minyak mentah milik Pertamina EP Rantau ini, pria berkulit gelap itu mengakui ada oknum aparat, namun ia tidak menyebutkan nama dan kesatuannya.

Petugas Security Pertamina EP Zona I Rantau Field, Rustan, ditemui di Mapolsek Besitang mengatakan, barang bukti minyak mentah jenis crude oil hasil dari tindak pidana illegal tapping yang diamankan sebanyak 34 jerigen.

Dia menjelaskan, penangkapan ini berawal dari informasi adanya aksi pencurian minyak di jalur Desa Halaban. Menerima info ini, pihak security segera menghubungi Polsek Besitang dan berhasil melakukan penangkapan.

Terkait adanya indikasi keterlibatan oknum aparat, petugas security itu mengatakan akan ditindaklanjuti. “Masalah indikasi keterlibatan aparat akan ditindaklanjuti ke Mabes TNI,” ujar pria berkacamata minus itu.

Personil security dari perusahaan ‘plat merah’ menambahkan, dalam kurun waktu 1,5 bulan ini sudah ada empat kali terjadi aksi pencurian crude oil di wilayah Besitang dan baru kali ini tertangkap.

Belum diketahui berapa nilai kerugian negara atas aksi kriminal ini. Humas Pertamina EP Zona I Rantau Field, Delis, terkesan tertutup. Ia tidak merespon saat dihubungi, begitu juga saat ditanya lewat perpesanan WhatsApp, ia tidak dijawab.

Berdasarkan pantauan, barang bukti puluhan jerigen crude oil, selang sebagai alat untuk menyedot minyak dari pipa, sepeda motor, dan mobil petang itu langsung dibawa ke Polres Langkat.

Kapolsek Besitang AKP Sutrisno didampingi Kanit Reskrim Ipda W Situmorang ditemui Waspada.id dengan singkat mengatakan, penanganan perkara ini dilimpahkan ke Polres Langkat.(a10)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE