BATUBARA (Waspada): Ratusan, bahkan ribuan pelayat mengantarkan jenazah tokoh pejuang pemekaran Kabupaten Batubara yang juga Bupati Batubara yang pertama terpilih melalui jalur independen periode 2008-2013/2013-2018, Alm H OK Arya menuju tempat peristirahatan terakhir.
Almarhum dikebumikan di pemakaman/perkuburan umum yang bersebelahan dengan Masjid Sya’roni, Desa Padanggenting, Kecamatan Talawi, Sabtu (2/11) sekira pukul 19.00 WIB.
Kalangan keluarga, sahabat dan masyarakat menyampaikan duka yang mendalam dan merasa kehilangan atas berpulangnya almarhum.
“Kita semua berduka dan bersedih, tokoh pejuang pemekaran yang juga Bupati Batubara dua periode hasil Pilkada pertama Batubara setelah disahkan menjadi daerah otonomi sendiri pasca pemekaran dari Kabupaten Asahan, telah meninggalkan kita,” sebut sejumlah masyarakat di sela-sela tibanya Alm H OK Arya yang dibawa mobil jenazah memasuki pelataran masjid untuk dishalatkan sebelum dikebumikan sebagai rangkaian fardhu kifayah.
Meninggalnya OK Arya, sahabat maupun keluarga dan masyarakat di Batubara merasa kehilangan sosok pejuang, bahkan, sempat viral di media sosial atau facebook, masyarakat Batubara mengiringinya menuju tempat pemakaman.
“Begitu besarnya hati masyarakat Batubara mengiringi pemakaman ratusan, bahkan ribuan tumpah untuk mengawalmu wahai pejuang kami, KAU adalah PAHLAWAN. Selamat jalan pahlawan kami. Syurga menantimu,” begitu ungkapan Muhammad Ghazali dalam unggahannya di facebook.
Baca juga:
Ahli bait keluarga Alm OK Arya menyatakan terima kasih kepada masyarakat yang turut mengantar dan mengiringi almarhum orang tuanya ke tempat peristirahatan terakhir dan memohon maaf jika ada salah atau khilaf yang dilakukannya semasa hidup. Sampai dikebumikan di Batubara ini, almarhum sendiri yang meminta, mencerminkan betapa besar cintanya terhadap Batubara.
Pelayat tampak memadati pinggir di sepanjang jalan yang dilalui keranda jenazah OK Arya menuju pemakaman umum.(a.18)
