SAMOSIR (Waspada) : Pihak PUPR Cipta Karya Sumut turun langsung meninjau Proyek Pekerjaan Penataan Sibeabea, KSPN Danau Toba yang dikerjakan Kontraktor Pelaksana CV Permata Kasih didampingi langsung Wakil Direktur Gerhad Zeremia Ginting, di Sibeabea Turpuk Sihotang Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Kamis (26/1)
Proyek Sibeabea yang bersumber dari dana Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Cipta Karya Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Sumatera Utara Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah III Sumatera Utara, kini semakin kinclong dan tertata rapi.
Selain pembangunan Gedung Siosio (Tempat beristirahat sambil memandang Danau Toba) yang dilengakapi dengan fasilitas yang lumayan, juga membangun toilet, lokasi parkir, perbaikan taman, pembuatan tangga di sekitar patung, perbaikan jalan, pembuatan pos untuk tiketing masuk Sibeabea dan gerbang utama di pintu masuk obyek wisata Sibeabea.

Tim PUPR Cipta Karya Sumut yang turun ke lokasi langsung melakukan pengecekan secara menyeluruh dan hanya memberi arahan kepada pihak Kontraktor supaya tetap melakukan pemeliharaan sampai serah terima nanti pada tanggal 1 Pebruari mendatang.
Zeremia selaku Wakil Direktur Kontraktor Pelaksana CV Permata Kasih sudah menyanggupi terkait finishing penataan Sibeabea walau perubahan gambar kerap terjadi dan disesuaikan demi keindahan obyek wisata Sibeabea ini, ujarnya.
Selaku pengawas dan penanggungjawab lapangan Subur juga membantah jika proyek ini disebut mangkrak. “Mangkrak itu kan tidak dikerjakan lagi dan ditinggalkan pemborongnya. Lho, kami setiap hari di sini dan kejar target sesuai perintah, sehingga pengerjaan ini dapat finishing setelah diadendum Desember lalu. Jadi kami bertanggungjawab penuh dalam melaksanakan pekerjaan ini dan sudah rampung,” kata Subur.
Sekedar informasi, Sibeabea yang dikenal dengan bangunan jalan bekelok mirip angka 8 dan patung Yesus yang hingga kini belum selesai. Pengerjaan patung ini terkesan lambat dimana Pimpronya ternyata dari Jogyakarta. Hanya saja Pimpronya jarang di tempat.
Terlebih selesainya penataan Objek Wisata Sibeabea, tidak didukung dengan selesainya pekerjaan patung.
“Inilah yang kami khawatirkan, setelah penataan Sibeabea ini sudah cukup bagus tetapi patung ini tak kunjung selesai, mirisla,” ungkap warga Maroloan Sagala.
Padahal kami juga mendengar dermaga mini akan dibangun di pantai Sibeabea untuk mempermudah akses wisatawan yang datang sambil naik speedboat atau kapal, terangnya
Ditambahkan warga lainnya, Boima Limbong jembatan Tano Ponggol sudah selesai dibangun dan akan diresmikan Presiden RI Jokowi, “Kami berharap pengunjung ke Sibeabea akan semakin menggeliat dan warga di sini siap menyambut wisatawan,” ujar Boima Limbong menambahkan. (cts)