PEMATANGSIANTAR (Waspada): Program kependudukan melalui pendidikan kependudukan sejak dini, perlu bagi anak didik.
Sedang, momen sekolah siaga kependudukan penggunaannya sebagai materi pembelajaran dengan adanya pojok kependudukan di sekolah sebagai ruang untuk memahami pendidikan kependudukan.
Wali Kota Susanti Dewayani menyebutkan hal itu melalui Plh Sekda Junaedi A Sitanggang sekaligus membuka advokasi sosialisasi dan fasilitas kependudukan jalur formal kepada SMPN sederajat di ruang serbaguna Pemko, Jl. Merdeka, Rabu (6/9).
“Saya berharap sekolah dapat memberikan dukungan kepada pelaksanaan pendidikan kependudukan untuk mewujudkan Pematangsiantar sehat, sejahtera dan berkualitas,” harap Wali Kota.
Wali Kota juga turut menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi untuk memudahkan peningkatan pembelajaran. “Dalam kesempatan ini juga kami akan memberikan smart board untuk mendukung Kurikulum Merdeka dan kualitas anak didik.”
Sementara, Kepala BKKBN Provsu melalui Kabid Pengendalian Kependudukan Syamsurizal Lubis menyatakan pentingnya pendataan kependudukan untuk peningkatan kualitas hidup melalui pendidikan kependudukan, guna meningkatkan indeks kependudukan di Indonesia.
“Melalui pendidikan kependudukan, masyarakat dapat memiliki kemampuan dan pemahaman untuk memahami perkembangan kependudukan, termasuk kelahiran, kematian dan aspek-aspek penting lainnya,” imbuh Syamsurizal.
Sebelumnya, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Pemko Hasudungan Hutajulu dalam laporannya menyebutkan kegiatan itu bertujuan untuk mengadakan nota kesepahaman antara Dinas PPKB dengan Dinas Pendidikan.
“Dalam mengintegrasikan kependudukan ke dalam mata pelajaran serta untuk membentuk Pojok Kependudukan di lingkup sekolah dan membentuk generasi yang berkualitas serta mengurangi stunting di Pematangsiantar,” lanjut Hasudungan.
Kegiatan itu juga melibatkan peserta diskusi dari sejumlah OPD Pemko, kepala SMP, kepala UPTD dan pihak-pihak terkait.
Penyerahan smart board dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Dinas PPKB dengan Dinas Pendidikan untuk pendidikan kependudukan di lingkungan sekolah menandai kegiatan itu.
Tampak hadir sejumlah pimpinan OPD Pemko, para kepala SMPN sederajat dan lainnya.(a28)