KUALATANJUNG (Waspada): Inalum akan melakukan penanaman pohon di STA Danau Toba dan penanaman kacang Macadamia yang melibatkan 15 kelompok tani hutan dan 4 Stakeholder lainnya, dengan luas lahan 299 hektar dengan 149.000 bibit
Kepada wartawan, Rabu (26/7) VP CSR PT Inalum Ali Hasian mengatakan penanaman pohon ini adalah bagian dari program Keanekaragaman Hayati (Kehati) dari CSR PT Inalum, adalah sebuah bentuk nyata dari Inalum dalam wujud partisipasi terhadap program pemerintah untuk melindungi lingkungan, dengan melakukan penanaman pohon dan pelindungan satwa langka.
“Selain bermanfaat untuk kehidupan manusia, program Kehati ini juga bermanfaat untuk aneka satwa. Hal tersebut dikarenakan tidak hanya manusia saja yang bergantung dengan tanaman, namun satwa pun juga bergantung terhadap tanaman tersebut,” ujar Ali Hasian.
Ia mengungkapkan bahwa jika ada hutan yang gundul akibat kebakaran hutan atau penebangan pohon di hutan secara liar satwa yang tinggal di hutan akan keluar dari hutan. Oleh sebab itulah program ini sangat penting dilakukan.
Untuk Kab Batubara Inalum juga melakukan konservasi atau pelindungan burung air untuk bermigrasi. “Sebanyak 35 jenis burung bermigrasi ke pesisir Batubara, tetapi sering jadi sasaran perburuan. Dengan ini perusahaan bersama Warisan Hidup Sumatera (WHIS) mendorong upaya pencegahan perburuan dan perlindungan habitat,” kata Ali.
Langkah selanjutnya Inalum akan melakukan sosialisasi secara masif ke berbagai kalangan dan turut serta menyusun perdes mengenai konservasi burung yang saat ini telah di terbitkan di 4 desa. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat bisa lebih pro aktif bersama Inalum dalam menjaga lingkungan sekitar.(a17.b)