KISARAN (Waspada): Pilkada di Kab Asahan hanya diikuti satu Paslon, dan hasil pengundian nomor urut oleh KPU, Paslon Taufik Zainal Abidin-Rianto mendapatkan nomor urut 1, sehingga secara otomatis kotak kosong (kolom kosong-red) mendapat nomor urut 2.
Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Asahan Tahun 2024, dilakukan Senin (23/9) malam di halaman Kantor KPU Asahan, Paslon Taufik Zainal Abidin-Rianto yang diusung 12 Parpol (Golkar, Gerindra, PKB, PDI.P, Nasdem, Partai Buruh, Gelora, PKS, Hanura, PAN, Demokrat, dan PPP), tampil dengan percaya diri dengan mendapatkan nomor urut satu.
“Nomor satu ini merupakan berkah bagi Paslon Taufik-Rinato, karena Paslon hanya satu, dan yang dipilih harus satu, pilih yang ada gambar saja, karena yang menang pasti satu. Mudah-mudahan kami bisa menang, sehingga bisa menjalankan kepemimpinan di Kab Asahan ini, untuk memajukan pembangunan secara berkelanjutan,” jelas Calon Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, saat ditemui wartawan usai pengundian nomor urut.
Ditanya strateginya untuk menghadapi kotak kosong, Taufik mengimbau dan mengajak masyarakat untuk datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya, karena ini merupakan wujud dari pelaksanaan demokrasi. Dia berharap dengan kehadiran masyarakat bisa turut berperan serta membantu pembangunan Asahan ke depan.
“Pembangunan di Asahan itu harus direncanakan dengan matang dan disusun oleh Paslon terpilih, bukan yang ditunjuk. Karena konsep perencanaan baik itu visi dan misi yang akan dituangkan dalam pembangunan jangka menengah daerah, harus mempunyai perencanaan yang matang. Dan semua itu bisa dilakukan oleh Paslon yang terpilih,” jelas Taufik.
Disinggung dengan visi dan misi dalam mebangun Asahan, Taufik menjelaskan visinya yaitu mewujudkan masyarakat Asahan yang, religius, sejahtera, maju dan berkelanjutan, dan didalamnya perbaikan dalam bidang infrastruktur, peningkatan pendidikan, kesehatan, dan pertanian dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat.
“Perbaikan infrastruktur, peningkatan pendidikan, kesehatan, dan pertanian dalam peningkatan ekonomi masyarakat, ini merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan,” jelas Taufik.
Tidak Bergambar
Sedangkan Ketua KPU Asahan Hidayat menuturkan, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam mensukseskan Pilkada Asahan pada 27 November 2024.
“Sedangkan untuk surat suara nantinya akan ada dua nomor urut, Nomor urut 1 berisi Paslon, dan ada Nomor 2 tidak berisi, atau tidak bergambar, atau bisa dikatakan kolom kosong,” jelas Hidayat.
Disinggung cara menarik masyarakat untuk memilih, mengingat hanya ada satu Paslon berhadapan kolom kosong, Hidayat menuturkan hal ini merupakan tanggungjawab bersama, bukan hanya KPU, tapi Paslon, Parpol, seluruh relawan kampanye, pemerintah harus terlibat untuk bisa mengimbau masyarakat memberikan hak suaranya dalam Pilkada.
“Imbauan ini ada beberapa macam metode, bisa sosialisasi, menyampaikan selebaran yang tentunya ini bisa memberikan pendidikan yang lebih cerdas, sehingga masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 nanti,” jelas Hidayat. (a02/a19/a20)
