DELISERDANG (Waspada): Elektabilitas Bakal Calon (Balon) Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar MAP kembali mengalami peningkatan dalam rilis terbaru atau kedua yang dikeluarkan oleh sejumlah lembaga survei.
Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-Sumut) Dr Faisal Riza, MA mengatakan, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sejatinya untuk dapat memenangkan dengan melihat sosok figur yang akan bertarung dan saat ini figur yang kuat itu adalah Yusuf Siregar.
“Pilkada itu memaksimalkan figur ID (identitas figur). Kekuatan utama dalam memenangkan pertarungan Pilkada ya figur. Sosok seperti Yusuf Siregar itu merepresentasikan figur kuat,” kata Riza kepada Waspada, Selasa (13/8).
Riza yang dimintai tanggapannya perihal beberapa lembaga survei yang telah mengeluarkan survei keduanya untuk Pilkada di Deliserdang. Katanya, ada beberapa faktor yang membuat nama Yusuf Siregar selalu unggul dalam survei.
“Dikenal publik secara baik dan punya kemampuan birokrasi kepemimpinan yang panjang dan teruji. Durasi panjang ini lah yang terkonfirmasi lewat hasil survei itu. Pengenalan dan keberterimaan publik terhadap Yusuf Siregar itu tinggi. Jika dibandingkan dengan kandidat lain, dari segi waktu perkenalkan kepada publik, memang kalah jauh dengan pak Yusuf,” ungkapnya.
Riza menjelaskan, Kabupaten Deliserdang wilayahnya yang sangat strategis, mengelilingi ibukota provinsi, yakni Kota Medan. Memiliki Bandara Kualanamu sebagai pintu masuk Indonesia bagian Barat, serta berhampiran dengan Pelabuhan Belawan dan Kualatanjung. Dan berbatasan dengan kabupaten/kota besar lain, seperti: Binjai, Tebingtinggi, Serdangbedagai, Asahan, Simalungun, Tanah Karo selayaknya pemimpinnya dengan memiliki performance yang mumpuni.
“Keberlangsungan pembangunan juga penting di Deliserdang. Sejauh ini kabupaten merupakan daerah penopang ibu kota dan ada bandara juga. Sering tokoh nasional dan internasional berada di sini. Performance kepala daerah yang mapan matang ini cukup penting,” jelasnya.
Sementara itu informasi yang dihimpun Waspada, lembaga survei Poltracking dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dipakai Partai Golkar untuk melakukan survei di Pilkada Deliserdang. Hasilnya, nama Bakal Calon (Balon) Bupati Deliserdang, M Ali Yusuf Siregar kembali unggul.
Berdasarkan laporan survei Poltracking tertulis temuan survei untuk periode 26 Juli hingga 1 Agustus. Survei juga sempat mensimulasikan salah satunya apabila Pilkada Deliserdang dilakukan dengan 4 pasangan. M Ali Yusuf Siregar-Bayu Sumantri Agung (41, 2 persen), Asri Ludin Tambunan-Lom Lom Suwondo (14, 2 persen), Sofyan Nasution-Junaidi Parapat (9 persen), Muhammad Idris-Misnan Al Jawi (1, 5 persen). Untuk yang tidak jawab (34, 1 persen).
Tertuang ada 3 kesimpulan utama yang dibuat dalam hasil survei Poltracking. Untuk yang pertama ditulis dari segi popularitas, M. Ali Yusuf Siregar (58.1 persen) adalah Calon Bupati Deli Serdang yang paling dikenal oleh publik, diikuti Asri Ludin Tambunan (29.2 persen ), dan Anita Lubis (28.8 persen ). Pada akseptabilitas, M. Ali Yusuf Siregar (54.3%) menjadi yang tertinggi dibandingkan calon lainnya, diikuti Asri Ludin Tambunan (25.1%), dan Anita Lubis (24.3%).
Kesimpulan kedua, Pada pertanyaan terbuka calon Bupati Deli Serdang, M. Ali Yusuf Siregar (24.3%) paling terekam dalam ingatan publik, diikuti Asri Ludin Tambunan (7.1%), dan Sofyan Nasution (6.4%). Dalam simulasi semi terbuka calon Bupati Deliserdang, M. Ali Yusuf Siregar memperoleh angka elektabilitas (33.8%), diikuti Asri Ludin Tambunan (9.4%), dan Sofyan Nasution (8.6%). Dalam simulasi surat suara calon Bupati Deliserdang, M. Ali Yusuf Siregar memperoleh angka elektabilitas (50.9%), diikuti Asri Ludin Tambunan (18.7%), dan Sofyan Nasution (13.9%), dan Muhammad Idris (2.2%).
Kesimpulan Ketiga. Alasan publik memilih Calon Bupati atau Wakil Bupati Deliserdang karena figur personal (pribadi) (45.3%), diikuti karena tokoh yang mendukungnya (8.6%) dan karena partai politik pengusung (6.0%). Jujur dan bersih (anti korupsi) (26.6%) merupakan sifat Calon Bupati paling diharapkan untuk memimpin Deliserdang dalam lima tahun ke depan, diikuti merakyat dan sederhana (19.5%), serta cerdas dan berwawasan luas (12.4%). (a16/a01).