MADINA (Waspada): Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengirim tiga dokter spesialis dan tujuh perawat berkesempatan untuk mengikuti fellowship.
Tiga dokter spesialis ini yakni, Spesialis Jantung yang akan mengikuti fellowship di Shanghai, China selama satu tahun. Spesialis Penyakit Dalam ke Palembang, Sumatera Selatan, dan Spesialis Anestesi ke RS Adam Malik Sumatera Utara, ketiganya akan mengikuti fellowship selama enam bulan.
Sedangkan tujuh orang perawat dikirim ke RS Adam Malik dan akan mengikuti fellowship selama tiga bulan. Demikian disampaikan Wakil Bupati Madina, Atika Azmi Utammi Nasution, Jumat (22/8).
Atika Nasution juga menyampaikan bahwa Fellowship ini merupakan salah satu janji di kepemimpinan Sukhairi – Atika dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, dengan mencari ruang dan menjembatani peningkatan pendidikan tenaga medis, tanpa membebani APBD, baik itu yang Fellowship ke luar negeri maupun dalam negeri, bekerjasama dengan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Kemarin secara seremoni kita lepaskan keberangkatannya. Itu tanpa membebani APBD, namun kita menjembatani ke Kementerian Kesehatan dan menyiapkan sarana dan prasarana sehingga mereka layak mengikuti fellowship ini. Saya berharap apa yang didapat selama mengikuti fellowship bisa diaplikasikan di Madina sehingga pelayanan di rumah sakit lebih lengkap. Kita ingin buat rumah sakit secara terjangkau, baik secara jarak dan biaya,” ucap Atika Nasution.
Sementara itu Direktur RSUD Panyabungan dr. Rusli yang dihubungi menyebutkan, tiga dokter yang berangkat di biayai oleh Kemenkes yang dilobi Pemkab Madina, sedangkan tujuh perawat dibiayai Badan Layanan Umum (BLU) rumah sakit, yang berasal dari pendapatan rumah sakit yang bisa dipakai untuk pengembangan dalam menciptakan pelayanan yang baik.(a.32).