STABAT, (Waspada) Polres Langkat menggelar pelatihan komunikasi dan etika pelayanan publik di aula Mapolres, Kamis (9/2). Dosen Fisipol UMA Dr. Dedi Sahputra, MA , bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut.
Dia mengatakan etika tidak memandang ada tidaknya orang lain yang hadir bersama seseorang dan bertindak dengan benar secara moral adalah kewajiban. Etika profesi katanya dapat diraih dengan harus saling menghormati, integritas, komunikasi yang terjalin setiap saat, pikiran positif, loyalitas juga disiplin serta terbuka.
Lebih lanjut dikemukakannya orang yang beretika lebih jernih menyikapi suatu masalah dan seyogyanya harus netral terhadap objek hukum. Etika muncul dalam iklim saling percaya untuk mendukung dengan tujuan yang sama. Kemudian etika pelayanan dalam Polri harus diawali dengan etika memperlakukan diri sendiri. Contohnya kata Dedi jika seseorang tidak menggunakan etika untuk dirinya sendiri maka tubuh dapat saja dirusak dengan narkoba.
Karena itu dalam pelayanan publik menurut Dedi harus berjalan benar, penuhi dengan nilai kebaikan, tidak membeda-bedakan dan tempatkan sesuatu pada tempatnya.
Dalam acara tersebut Kabag SDM Polres Langkat Kompol Waskita Sheena Sari turut bertanya mengenai masyarakat yang membuat laporan terkadang sebagian ingin cepat diproses.
Menurut Dedi disinilah pentingnya etika mengacu standar operasional tanpa membeda-bedakan apapun reaksi diperoleh. “Yang terpenting pelayan masyarakat harus dilakukan sesuai koridor. Contohnya dalam pemeriksaan seseorang karena ada kesan tidak suka sehingga diperlama. Seharusnya tidak demikian dan tetap mengacu SOP,” katanya.
Kemudian personel kepolisian dari Kec. Kuala turut bertanya mengenai kiat menghadapi orang yang tidak beretika dalam pelayanan. Dedi menjawab harus dihadapi dengan etika dan sopan santun apapun resiko yang dihadapi.
Terakhir personel dari Satlantas turut menanyakan etika orangtua terhadap anak agar sang buah hati tidak menyimpang misal mereka melakukan balap liar di jalan raya.
Menurut Dedi informasi yang diperoleh setiap anak di handpone mempengaruhi etika mereka dan sebagai orangtua harus senantiasa memberikan contoh baik kepada anak meski itu tidak mudah. Namun dikatakan Dedi jangan pernah berhenti memberi nasehat kepada anak. (a11).
Dedi Sahputra saat menjadi narasumber dalam pelatihan komunikasi dan etika pelayanan di Mapolres Langkat. Waspada/Abdul Hakim