Scroll Untuk Membaca

PendidikanSumut

Partisipasi Sekolah Asahan Tingkat PT 17.35 Persen

Siswa SD di kel Dadimulyo, Kec Kisaran Barat, pergi sekolah masih menggunakan sepeda. Waspada/Sapriadi
Siswa SD di kel Dadimulyo, Kec Kisaran Barat, pergi sekolah masih menggunakan sepeda. Waspada/Sapriadi
Kecil Besar
14px

KISARAN (Waspada): Angka Partisipasi Sekolah (APS) 2021 Kabupaten Asahan menunjukkan semakin tinggi jenjang pendidikan maka menurun angka partisipasi, dan untuk tingkat Perguruan Tinggi (PT) hanya mencapai 17,35 persen.

Publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) Kab Asahan 4 Januari 2022 meluncurkan Statistik Pendidikan 2021 Kabupaten Asahan, untuk APS dengan kelompok umur 7-12 tahun (tingkat SD) angka partisipasi terbaik dengan mencapai 100 persen, sedangkan untuk usia 13-15 tahun (tingkat SLTP) menurun menjadi 91,15 persen. Usia 16-18 tahun (tingkat SLTA) kembali turun menjadi 70 persen, dan pada golongan usia 19-24 tahun (perguruan tinggi) merosot jauh menjadi 17,35 persen. Sehingga hal ini menunjukkan bahwa semakin bertambah usia penduduk, partisipasi sekolahnya cenderung menurun.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Partisipasi Sekolah Asahan Tingkat PT 17.35 Persen

IKLAN

Menanggapi hal itu, Kadis Pendidikan Kab Asahan Supriyanto, saat dihubungi Waspada, Rabu (18/1) menerangkan, untuk penyebab semakin bertambah usia penduduk partisipasi sekolahnya cenderung menurun belum dilakukan penelitian, namun demikian berdasarkan asumsi pribadi, bahwa tidak semua anak tamatan SLTA langsung melanjutkan ke perguruan tinggi, hal ini mungkin karena faktor biaya, ada juga mereka ingin bekerja dulu setelah itu baru kuliah sambil kerja.

“Di samping memang masih banyak anggapan masyarakat bahwa kuliah itu mahal,” jelasnya.

Oleh sebab itu, kata Supriyanto, agar minat belajar siswa bisa lebih tinggi ada beberapa yang harus dibenahi, seperti kualitas guru harus ditingkatkan melalui berbagai pelatihan, fasilitas dan sarana sekolah dibenahi dan ditingkatkan termasuk perlengkapan komputer sekolah di samping ruang kelas, laboratorium yang terus dibenahi dan direhabilitasi begitu juga lingkungan sekolah.

“Ini lah yang kita lakukan, secara bertahap,” jelas Supriyanto. (a02/a19/a20)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE