BATUBARA (Waspada): Gadis di bawah umur Nur Hapika 15 anak dari pasangan suami istri M. Salim dan Helmi Wati warga Jl Limalaras, Dusun I Desa Limalaras, Kecamatan Nibung Hangus, Kabupaten Batubara yang pergi meninggalkan rumah, ditemukan sedang bekerja di salah satu rumah toko (ruko) Blok A-47, Jl.Patina Raya Medan Marelan/Kota Medan, Kamis (11/5).
Muhammad Salim ayah Nur Hapika mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar di Jl.Jala 20 Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan Kota Medan turut membantu melakukan pencarian terhadap putri satu-satunya dari lima bersaudara tersebut.
“Alhamdulillah setelah lima hari melakukan pencarian sejak kepergiannya meninggalkan rumah Minggu (7/5), menyelusuri gang/lorong di kawasan Medan Marelan, Nur Hapika akhirnya ditemukan, Kamis (11/5), sekira pukul 12.00.Ia ditemukan sedang bekerja di tempat tersebut,” ujarnya.
Terimakasih juga diucapkan kepada petugas TNI AL Belawan maupun Alirsyah wartawan Berita Sore turut terlibat maupun mendampingi keluarga membuat laporan ke Polres Batubara.
“Di sini kami mendapat pelayanan dan respon cepat Reskrim Polres Batubara,Kepling III,VIII Marelan,PS Marelan yang mengeksekusi hingga kini sampai ke pangkuan kami,” ujar Salim didampingi sang istri seusai mencabut laporan ke Polres Batubara kepada wartawan, Jumat (12/5).
Nur Hapika pergi meninggalkan rumah sekira pukul 03.00, menumpangi satu bus carteran nomor pintu 053 dari desa tempat tinggalnya menuju Medan.
Setiba di Medan siswi salah satu Mts ( setingkat SMP) ini, menumpangi Bus 122 tujuan Marelan dan akhirnya ditemukan di salah satu Ruko Blok A-47 sedang bekerja.(a18)
