Narkoba Merajalela, Warga Desa Tanjung Pasir Datangi Gedung DPRD

  • Bagikan

AEKKANOPAN (Waspada): Ratusan warga Desa Tanjung Pasir datangi gedung DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) untuk menyampaikan kegelisahan mereka terkait semakin merajalelanya peredaran Narkoba di desa mereka, Jum’at (30/9).

Kehadiran ratusan warga ini bermaksud untuk menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Polres Labuhanbatu, BNNK, Kesbangpol dan DPRD Labura.

“Hari ini kami datang kemari dengan biaya sendiri dan meninggalkan kegiatan, ini semua karena kami sudah muak akan semakin merajalelanya peredaran Narkoba di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kualuh Selatan, kami sudah resah, karena banyak anak-anak yang masih bersekolah menjadi korbannya, ” ucap Taslim dalam RDP.

Narkoba Merajalela, Warga Desa Tanjung Pasir Datangi Gedung DPRD
Warga Desa Tanjung Pasir Terlihat Penuhi halaman dan ruang sidang Paripurna DPRD Labura, Jum’at (30/9). Waspada/Ilyas Munthe.

Kekesalan Taslim dan warga lainnya ini juga menyusul adanya pemasangan spanduk Desa Bersih Narkoba (Bersinar) di Desa Tanjung Pasir, yang seakan menjadi tameng para pelaku Narkoba untuk melakukan kejahatannya.

Lebih keras lagi disampaikan oleh salah seorang tenaga pendidik bernama Nasir. Dimana dirinya dengan tegas menyampaikan dihadapan Kasat Narkoba Labuhanbatu dan Kapolsek Kualuh Hulu agar tidak bermain retorika dalam penanganan Narkoba di desanya.

” Kita minta pihak kepolisian tidak sekedar membuat retorika saja, namun harus segera membuat tindakan nyata di lapangan untuk melakukan pengejaran pada semua pelaku dan bandar Narkoba yang ada di Tanjung Pasir, jangan hanya menunggu informasi dari warga, ” tegasnya yang mengancam akan datang kembali ke DPRD seminggu ke depan jika tidak ada tindakan nyata dari kepolisian.

Tak berhenti di situ, salah seorang tokoh masyarakat, Ismail Munthe, juga menimpali dengan menyampaikan kekecewaannya atas sikap kepolisian Kualuh Hulu yang terkesan hanya menunggu laporan warga.

” Kita heran, di mana peran dari aparat kepolisian untuk hal ini, masyarakat tidak hanya diminta untuk menyampaikan informasi, malah hingga keberadaan pelaku dan barang buktinya juga diminta untuk memberitahukan, dimana harusnya dalam hal penyelidikan dan penyidikan adalah tanggung jawab Polisi, bukan warga,” pungkasnya.

Salah seorang anggota DPRD yang berasal dari Dapil Kecamatan Kualuh Selatan, H.Syahrul Siagian, menyampaikan jika warga telah berupaya memberikan informasi kepada pihak Polsek Kualuh Hulu, akan tetapi, kerap kali info tersebut seakan bocor kepada pelaku kejahatan Narkoba, sehingga para pelaku selalu luput dari kejaran polisi.

” Dengan adanya pertemuan hari ini, kita minta pada pihak Polres Labuhanbatu agar segera melakukan tindakan dan menangkap bandar narkoba, khususnya yang ada di Desa Tanjung Pasir, ” tegasnya.

Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu AKP Martualesi Sitepu, yang mengikuti RDP menyampaikan kesiapan kepolisian dalam bersinergi dengan masyarakat dalam pemberantasan narkoba di Labura khususnya di Desa Tanjung Pasir.

” Kita tidak akan bermain main dengan Narkoba, berikan informasi kepada kita siapa saja pelakunya dan dipastikan kepolisian Labuhanbatu akan melakukan tindakan, ” ucapnya.

Narkoba Merajalela, Warga Desa Tanjung Pasir Datangi Gedung DPRD

Di akhir RDP, Ketua DPRD Labura Indra Surya Bakti Simatupang membacakan 7 kesimpulan. Antara lain, Polres Labuhanbatu siap bersinergi dengan semua pihak, BNNK akan melakukan tes urin gratis kepada warga Desa Tanjung Pasir.

DPRD akan mendukung termasuk alokasi dana, Menciptakan desa Tanjung Pasir menjadi kampung tangguh anti narkoba, Menindak para pengedar narkoba, Sosialisasi P4GN dan razia bersama dilokasi rawan peredaran Narkoba
serta Pemberian sanksi sosial melalui PerDes.

” Kejahatan Narkoba termasuk kejahatan yang luar biasa, untuk itu, hal ini akan menjadi atensi utama kita,” tegas Indra, sebelum menutup RDP dan melanjutkan peninjauan langsung bersama warga dan pihak Polres Labuhanbatu ke Desa Tanjung Pasir. (Cim)

  • Bagikan