Scroll Untuk Membaca

Sumut

Murid SD Di Tapsel Dikeluarkan Karena Tidak Vaksin 2

Kecil Besar
14px

TAPSEL (Waspada): Sejumlah murid SD yang tidak divaksin tahap 2 di Kecamatan Angkola Muaratais, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Rabu (2/3) di keluarkan dari kelas saat belajar.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Murid SD Di Tapsel Dikeluarkan Karena Tidak Vaksin 2

IKLAN

Menurut guru kebijakan itu dilaksanakan berdasarkan adanya surat edaran dari Dinas Pendidikan daerah setempat.

Salah satu siswa SD Negeri 101504 Basilam Baru, Kec. Angkola Muaratais mengatakan Dia bersama teman-teman sekelasnya sudah masuk ke ruang belajar untuk belajar secara tatap muka, namun mereka yang belum divaksin tahap 2 disuruh guru keluar dan boleh masuk kembali setelah divaksin tahap 2.

Kepala Dinas Pendidikan Tapsel melalui Plt Kabid Dikdas yang juga Kasi Tenaga Kependidikan, Zulkarnain Harahap mengatakan pihaknya tidak dapat memaksa murid untuk divaksin

Katanya surat edaran dari dinas pendidikan Tapsel yang diterbitkan berdasarkan Keputusan empat menteri dan hasil musyawarah kordinasi menegaskan bagi peserta didik yang tidak mengikuti vaksinasi paling lambat 1 Maret 2022, tanpa alasan medis dilakukan pembelajaran jarak jauh secara daring atau luring tanpa mengabaikan hak anak untuk belajar.

Menurutnya kejadian itu karena kurangnya sosialisasi yang disampaikan guru tentang surat edaran tersebut.

Dia menegaskan kebijakan berupa surat edaran tersebut bukan untuk mengeluarkan murid dari kelas namun agar murid yang belum divaksin tahap 2 agar belajar secara daring.

Selain itu, kata Zulkarnain, adanya desakan orangtua murid yang sudah divaksin 2, agar ruang belajar hanya diisi oleh peserta didik yang sudah divaksin 2.

Sementara Juru Bicara Satgas Penanganan COVID 19 Tapsel, Sofyan Adil mengatakan berdasarkan keputusan bersama empat menteri, siswa yang belum divaksin harus belajar jarak jauh atau daring dan hal itu sudah menjadi peraturan.

Katanya sejak 1 Maret 2022, Kabupaten Tapanuli Selatan sudah memasuki Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level III, padahal sebelumnya level I

Katanya hal itu disebabkan adanya peningkatan kasus terkonfirmasi. Untuk saat ini, Rabu (2/3), pasien terkonfirmasi sebanyak 28 kasus setelah adanya pertambahan dua kasus dari hari sebelumnya dan sembuh atau selesai isolasi sebanyak 12 kasus.

Sedangkan Total cakupan vaksinasi di Kab.Tapsel, untuk dosis 1 Sebanyak atau 210.362 orang atau 93.21 persen. Kemudian dosis 2 sebanyak 153.746 orang atau 68.12 persen. Untuk vaksin tahap 3 sebanyak 14.146 orang atau 6.27 persen.

Sesuai data Satgas selama masa pandemi hingga Rabu (2/3) yang tercatat positif 905 kasus, sembuh 836 kasus dan sudah meninggal konfirmasi 41 kasus.(a31)

Murid SD Di Tapsel Dikeluarkan Karena Tidak Vaksin 2

Keterangan gambar:
Kantor Dinas Pendidikan Tapanuli Selatan.(Waspada/Syarif Ali Usman)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE