P.SIDIMPUAN (Waspada) : Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padangsidimpuan gelar Sarasehan Ramadan 1446 untuk membahas tata kelola kota modern dan religius menuju Padangsidimpuan yang Mantap (Maju, Andal, Nyata, Tangguh, Aman, Profesional) di Aula kantor MUI, Jl.HtmRizal Nurdin, Palampat, Kota Padangsidimpuan, Rabu (5/3/2025).
Sarasehan untuk menghasilkan rekomendasi dalam menata Kota Padangsidimpuan menjadi Kota Moderen dan Religius dibuka Kapolres Kota Padangsidimpuan AKBP Dr.Wira Prayatna dan dihadiri Ketua MUI Kota Padangsidimpuan Ustadz Drs.H.Zulfan Efendi Hasibuan, Sekretaris MUI, Dr.Zul Anwar Azim Harahap, Bendahara MUI, H.Rawadi Daulay dan pengurus MUI Padangsidimpuan lainnya.
Selain itu, hadir Rektor Institut Pendidikan Tapanuli Selatan (IPTS) yang juga Ketua FKUB Kota Padangsidimpuan Dr.Zulfadli MPd, Ketua PCNU Padangsidimpuan, Misbahuddin Nasution, Wakil Ketua DPRD Padangsidimpuan yang juga Ketua DMI Kota Padangsidimpuan Rusydi Nasution, mewakili PDM Padangsidimpuan, Muslimat NU, Aisyiyah serta ulama dan tokoh agama.
Ketua Panitia Sarasehan Ramadhan 1446 H Muchlison MAg, mengatakan dalam memberikan pencerahan dan pemahaman kepada peserta sarasehan, tentang tata kelola kota modern dan religius, MUI Padangsidimpuan menghadirkan Guru Besar UIN Syahada Padangsidimpuan Prof. Dr. Ibrahim Siregar, MCL dan Dr.Sarmadan Hasibuan MM sebagai pemateri.
Sarasehan yang digelar Komisi Penelitian dan Pengkajian MUI Padangsidimpuan, ucap Muchlison, merupakan wujud perhatian dan kontribusi MUI dalam mewujudkan kota moderen dan religius menuju Padangsidimpuan Mantap, mengingat daerah yang mayoritas penduduknya beragama Islam dijuluki sebagai daerah serambi Mekah nya Sumut.
Ketua MUI Padangsidimpuan, Ustadz Drs. H. Zulfan Efendi Hasibuan MA, mengatakan julukan Padangsidimpuan sebagai serambi Mekah Sumut tidak sesuai atau tidak relevan dengan kondisi saat ini, sehingga MUI merasa terpanggil untuk berkontribusi dalam menata Kota Padangsidimpuan jadi kota modern dan religius.
Dalam memberikan kontribusi pemikiran untuk menata Kota Padangsidimpuan jadi kota modern dan religius, MUI Padangsidimpuan mengajak ormas Islam untuk memberikan sumbangsih pemikiran. “Sebelum Ramadan, MUI mengunjungi ormas Islam. Alhamdulillah ormas Islam setuju memberikan masukan dalam menata kota modern dan religius,” ucapnya.
Pelaksanaan ‘Sarasehan Tata Kelola Kota Modern dan Religius menuju Padangsidimpuan Mantap’, ujar ustadz Zulfan sangat tepat waktunya mengingat visi- misi Walik Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan Periode 2025-2030 Dr.Letnan Dalimunthe M.Kes – Harry Pahlevi belum dimasukan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Hasil dari sarasehan ini akan kita sampaikan kepada Walikota dan Wakil Walikota yang baru sebagai rekomendasi MUI untuk dituangkan dalam RPJMD sebagi bagian dari implementasi visi-misi Dr.Letnan Dalimunthe M.Kes – Harry Pahlevi dalam membangun Kota Padangsidimpuan jadi Mantap,” tuturnya.
Ustadz Zulfan menegaskan bahwa, fungsi MUI ada tiga secara garis besar yakni sebagai khidmatul ummah (pelayan umat), Himayatul Ummah (Pelindung umat), dan shodiqul hukumah (mitra pemerintah). “Bagaimana umat ini tidak sampai krisis kepercayaan dan krisis akhlak,” Jelas Ketua MUI.
Kapolres Kota Padangsidimpuan AKBP Dr.Wira Prayatna sebagai SH, SIK, MH dalam paparannya menjelaskan tentang upaya mewujudkan pembangunan Kota Padangsidimpuan yang religi dan modern harus ditandai dengan identitas kota yang menunjukkan areal sekitar harus memiliki sense of place (kesan ruang) yabg islami.
Menurutnya, ada enam poin penting yang perlu diperhatikan dalam mewujudkan kota religi yang modern yakni, Kota sebagai tempat untuk beribadah dan memperkenalkan nilai nilai Islami, standard keamanan dan keselamatan tinggi, kebersihan kota harus terjaga, sarana dan prasarana jalan, prinsip pembangunan berkelanjutan serta Masjid dalam perencanaan kota Islami.
Dalam mewujudkan Kota Padangsidimpuan yang religi dan modern, ujar AKBP Wira Prayatna, Polri memiliki peran penting sebab tiga tugas pokok Polri sangat erat kaitannya dengan upaya mewujudkan kora religi yang modern.
Menyinggung terhadap hasil dara sarasehan yang akan di sampaikan kepada Walikota Padangsidimpuan, Kapolres menyatakan siap untuk bersama-sama menyampaikan rekomendasi hasil sarasehan kepada Wali Kota Padangsidimpuan.” Saya siap untuk ikut menyampaikannya kepada Pak Wali Kota,” ujar Kapolres. (a39)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.