TANJUNGBERINGIN (Waspada): Mayat wanita tanpa identitas dengan kondisi sudah memvusuk ditemukan diperairan pulau Berhala yang masuk di wayaj Desa Bagan Kuala Kec.Tanjung Beringin Kab. Serdang Bedagai (Sergai), Rabu (12/1) menjelang dini hari.
Mayat tersebut ditemukan Satgas PAM pulau terluar dalam kondisi terikat dengan dua jerigen sehingga posisinya mengambang.
Kapolres Sergai AKBP Dr Ali Machfud melalui Kapolsek Tanjung Beringin AKP T Sihombing, Kamis (13/1) menuturkan Kanit Reskrim Polsek Tanjung Beringin mendapat informasi dari anggota Satgas PAM Pulau Terluar Berhala tentang adanya mayat seorang perempuan dalam kondisi membusuk tanpa identitas tepatnya di pantai Pulau Berhala.
Saat ditemukan lanjut Kapolsek Tanjung Beringin, dalam keadaan terikat tali tambang yang terkait dengan dua unit jerigen kedua tangan korban terikat , setelah itu mayat dievakuasi ke tepian pantai Pulau Berhala oleh anggota Satgas PAM Pulau Terluar Berhala agar tidak hanyut kembali
Ditambahkan Kapolsek, setelah itu pihaknya bersama personel dan Kanit Reskrim Polsek Tanjung Beringin di back up Kasat Reskrim Polres Sergai AKP Made Yoga bersama Inafis Polres Sergai dan Polair Polres Sergai mendatangi lokasi penemuan mayat di Pulau Berhala Desa Bagan Kuala Kec. Tanjung Beringin.
Setiba di lokasi penemuan imbuh Kapolsek, Rabu (12/1) sore pihaknya benar menemukan mayat seorang perempuan tanpa identitas.
Menurut pihak Satgas PAM Pulau Terluar Berhala pada Kapolsek, bahwa saat melakukan patroli di seputaran pantai Berhala ada melihat mayat yang terdampar di pinggir pantai dalam keadaan terkait tali tambang dan 2 jerigen warna biru.
Kemudian imbuh Kapolsek, anggota Satgas langsung memindahkan mayat tersebut ke pinggir pantai agar tidak terbawa air dengan jarak sekitar 50 meter ke daratan
“Pihak Inafis Polres Sergai kemudian melakukan identifikasi atau pemeriksaan luar mayat, kondisi mayat dalam keadaan hampir membusuk dan hancur mulai dari kepala hingga kaki, kedua tangan terikat tali, kondisi wajah tidak dapat terlihat, kondisi kaki mulai dari lutut hingga telapak kaki telah hilang”, ucap AKP T Sihombing.
Ditambahkan Kapolsek, Rabu sore sekitar pukul 15:00, mayat dibawa dari Pulau Berhala menuju dermaga pelelangan ikan TPI Bedagai Desa Tebingtinggi , setelah itu pukul 18:15, mayat dibawa ke RSUD Lubuk Pakam untuk dilakukan pemeriksaan otopsi terhadap jasad korban.
” Kasusnya telah ditangani, termasuk mengamankan barang bukti 2 unit jerigen, satu utas tali tambang, serta pakaian dalam (BH) milik korban”, pungkas AKP T Sihombing. (a15/C)