AEKKANOPAN (Waspada) : Sunaryo Ketua DPC dan Habibi Al Amin Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) “terkejut” dan geleng-geleng kepala setelah mendengar rekaman dan melihat isi chat WhatsApp anggota DPRD MAD terkait meminta upeti pada perusahaan.
Sunaryo dan Habibi Al Amin ditemui Waspada di Kantor DPC PDI Perjuangan Komplek Perumahan Tanjungsari II, Senin (5/12) setelah mendengar rekaman dan melihat isi chat terlihat terkejut, geleng-geleng kepala sembari menghela napas panjang.
“Wah, kalau ini sangat fatal, apalagi meminta upeti membawa nama partai, tentunya melanggar AD/RT dan kode etik partai”, kata Sunaryo setelah melihat screen shot isi chat WhatsApp MAD pada salah satu perusahaan.
Di samping itu, Sunaryo memerintahkan pada Habibi Al Amin untuk mencatat isi chat tersebut sembari tujuan permintaan upeti dilakoni MAD. Selain itu, Sunaryo dan Habibi membenarkan jika nomor WhatsApp merupakan milik MAD.
“Iya benar, ini nomor WhatsApp saudara MAD, coba lihat lagi pak? Wah benar nomor MAD, minta uang ke perusahan melampirkan kop surat DPP PDI Perjuangan. Kok nekat kali dia seperti itu”, kesal Sunaryo dan Habibi bercampur kecewa atas sikap MAD.
Anggota DPRD Labura dari Fraksi PDI Perjuangan, MAD, yang saat ini menjabat Ketua Komisi B dengan gamblang dalam isi chat mencantumkan nomor rekening pribadi minta bantuan pada perusahaan.
Dalam isi chat MAD menjual nama Ketua DPRD Labura dengan alasan meminta bantuan Bimtek ke Jakarta pada perusahaan. MAD yang sebelumnya anggota Komisi C meminta bantuan dari perusahaan mulai bulan April hingga Oktober.
Bulan April isi chat MAD “Salam, selamat pagi pak, sudah ada masuk card lebaran saya MAD, SE anggota Komisi C DPRD Labura kan pak? kapan bisa dijemput kembali oleh staf kami ya pak? Tolong dibalas”, tulis MAD dalam chat WhatsApp.
Pada bulan September MAD mengirim chat WhatsApp menjual nama Ketua DPRD yang berbunyi “Ketua DPRD meminta bantuan dari bapak bapak seikhlas hati, dikarenakan tidak adanya anggaran dari DPRD Labura. Hari Selasa beliau Bimtek ke Jakarta”, sebut MAS via chat WhatsApp. (c04).
Keterangan Gambar : Kantor DPC PDI Perjuangan Komplek Perumahan Tanjungsari II Kab Labura. Waspada/Ist