BATUBARA (Waspada):Ahmad Alwi, 20, Warga Dusun 5 Desa indrayaman,Kec. Talawi, Kab. Batubara, korban pelemparan batu oleh OTK kepada Bus Sartika, dijalinsum Indrapura meninggal dunia setelah dirawat enam hari dirumah sakit di Medan.
Menurut keluarga korban Khairul Nisa yang dikonfirmasi dirumah duka pada Jumat(6/5), peristiwa pelemparan bus itu terjadi ketika mereka berangkat bersama ibu nya dari Batubara hendak berlebaran dirumah kakak kandungnya yang berada di Aceh,dengan menumpangi bus angkutan Sartika bernomor Polisi BK 7285 DP.
Setiba nya dilokasi kejadian, bus tersebut dilempar batu oleh orang tak dikenal. Lemparan batu itu tepat mengenai kepala korban yang duduk dibangku depan disebelah ibunya.
Korban mengalami luka yang serius hingga kondisinya kritis, dan dilarikan ke klinik setempat, kemudian dirujuk ke RS di Medan. Setelah enam hari dirawat dirumah sakit korban pun meninggal dunia
Pasca aksi pelemparan batu terhadap bus angkutan umum oleh orang tak dikenal pada Jumat (29/4) dijalan lintas Sumatera Batubara,Kec. Air Putih.hingga kini Polisi belom juga menangkap pelaku.
Keluarga korban berharap pihak kepolisian Polres Batubara dapat menangkap pelaku secepatnya dan dihukum sesuai hukum yang berlaku. ( a17.b)
Teksfoto: Bus Sartika, korban pelemparan batu oleh OTK yang diamankan Polisi. ( foto Agusdiansyah Hasibuan)
Jenazah korban saat akan diberangkatkan ke pemkaman.