TANAH KARO (Waspada): Satu orang ditemukan tewas terbakar dalam peristiwa maut yang menghanguskan tiga rumah semi permanen di Jln. Rakoeta Sembiring, Desa. Lau Baleng, Kecamatan Lau Baleng, Senin (22/7) sekira pukul 19.10 WIB. Selain adanya korban jiwa, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp500 juta.
Peristiwa kebakaran maut ini dibenarkan Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman didampingi Kapolsek Mardinding AKP CH Nababan melalui Kanitreskrim Ipda Sejahtera Sinulingga kepada Waspada.id di lokasi kejadian.
Dijelaskan Kanitreskrim, korban yang ditemukan tewas dalam peristiwa kebakaran maut bernama Rasmalem Sembiring, 63. Korban diketahui sedang mengalami sakit menahun dan ketika kobaran api, korban tidak bisa menyelamatkan diri. Saat ini jenazah korban sedang berada di Puskesmas Lau Baleng.
Ketiga rumah semi permanen yang kondisinya hangus terbakar diantaranya rumah milik, Rasmalem Semibirng yang ditemukan sudah tidak bernyawa, rumah milik Mengat Ginting, 52 dan Alm Edison Damanik, 48.
Dari keterangan saksi Mada Sembiring, 34 dan Canon Tarigan, 27, sumber api berasal dari bagian tengah rumah milik korban Rasmalem dan api terlihat terus membesar, membakar dua rumah yang berada di sebelahnya. Saksi yang melihat peristiwa itu lalu berteriak meminta pertolongan dengan warga sekitar dan warga mendengar langsung mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.
Mendengar peristiwa itu, seluruh petugas Polsek segera terjun ke lokasi kebakaran. Beberapa menit kemudian, satu unit pemadam kebakaran tiba dilokasi dan langsung melakukan pemadaman api bersama sama dibantu personel Polsek, Koramil 09 / LB dan warga, namun api sempat melalap tiga rumah dan mengakibatkan satu penghuninya tewas terbakar.
Sementara dari keterangan anak korban bernama Juniati Br Sembiring, 39 menjelaskan saat peristiwa maut itu terjadi dia sedang berada di rumahnya yang jaraknya tidak jauh dari rumah orang tuanya. Selama ini orang tuanya mengalami sakit menahun dan tinggal sendiri dirumah itu, namun anaknya sesekali menjenguk dan merawat orang tuanya.
Setelah api berhasil dipadamkan, petugas Polsek dan Inafis Polres Tanah Karo dipimpin Aiptu Ammirudin Tarigan langsung mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dengan memasang garis police line dan mengevakuasi korban yang tewas ke Puskesmas Lau Baleng dan selanjutnya akan dilakukan otopsi ke RS Bhayangkara Medan, setelah dilakukan otopsi jenazah akan diserahkan ke pihak keluarga.
Sementara untuk penyebab kebakaran pihaknya mengaku masih dalam lidik, selanjutnya petugas mengambil beberapa sampel sisa yang terbakar untuk diserahkan ke Labfor Poldasu, agar bisa didalami penyebab kebakaran maut yang kini terjadi, jelas Kanitreskrim Ipda Sejahtera Sinulingga.
Sebelumnya pada Senin siang, musibah kebakaran di Kabanjahe juga telah menghanguskan 10 rumah kontrakan. (c02)
