LIMAPULUH (Waspada): Hujan yang terus menerus mengguyur kawasan atas dan Kabupaten Batubara sekitar mengakibatkan beberapa sungai meluap. Sedikitnya 500 KK terdampak banjir yang tersebar pada lima desa di Kecamatan Datuk Limapuluh, Minggu (11/12).

Kelima desa meliputi Desa Kwala Gunung, Empat Negeri, Simpang Dolok, Air Hitam dan Cahaya Pardomuan.
Banjir terjadi sejak Jum’at (10/12) sampai sekarang masih menggenangi beberapa kawasan desa di kecamatan yang merupakan pemekaran dari Limapuluh tersebut.
Akibat meluapnya sungai dampak tingginya curah hujan akhir-akhir ini siang maupun malam hari sehingga sungai tidak dapat menampung air yang datang baik kiriman dari wilayah atas Kabupaten Simalungun dan Batubara sekitar meluber menggenangi kawasan permukiman penduduk maupun sarana umum jalan serta perladangan dan perkebunan dengan ketinggian air sempat mencapai satu meter terutama yang berada didataran rendah, sedangkan didalam rumah 20 s/d 30 cm membuat warga terpaksa bekerja ekstra mengamankan perabotan rumahnya ketempat lebih tinggi agar aman dari resapan air.
Sejauh ini belum diketahui apakah warga yang terdampak banjir sudah ada mengungsi.

Bencana alam ini telah dilaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batubara dengan harapan memberikan bantuan terhadap warga.
Banjir akibat tinggi curah hujan dalam beberapa hari di wilayah Kabupaten Simalungun dan Batubara sebagaimana laporan disampaikan masing-masing Pemerintahan Desa.
Selain itu dilaporkan banjir juga melanda beberapa dusun di Desa Seisimujur, Kecamatan Laut Tador.
Banjir menggenangi kawasan permukiman warga pada kecamatan yang berbatasan dengan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai.(a.18)