SEIRAMPAH (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab.Serdang Bedagai (Sergai) menggelar rapat koordinasi (Rakor) Tim Pengawasan Aliran Keagamaan Dalam Masyarakat (Pakem) Kab.Sergai tahun 2023, Kamis (23/11) di aula Adhyaksa Kejari setempat di Sei Rampah.
Rakor tim Pakem dihadiri Bupati Sergai Darma Wijaya, Kajari Sergai Mayhardy Indra Putra SH,MH, Ketua MUI Sergai H Haspul Huznain, Asisten I Hj Nina Deliana, Kakan Kesbangpol Sergai Nasrul Azis, Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sergai, Kadis Pendidikan Sergai Suwanto Nasution diwakili Dahlan Siregar, Kasi Intelijen Kejari Sergai Romel Tarigan, sejumlah tokoh agama serta undangan lainnya.
Kajari Sergai Mayhardi Indra Putra SH, MH dalam sambutannya mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut sebagai wadah bersama dalam memonitor segala kegiatan yang berkaitan dengan aliran kepercayaan dan mengetahui dampak yang akan timbul dari sisi keamanan.
“Ini saatnya kita tuangkan informasi yang sebelumnya di masing-masing kecamatan terkait informasi yang berkembang di wilayah,” lanjut Mayhardy.
Sehingga imbuh Kajari Sergai, kegiatan ini dapat menjadi informasi dari Forkopimda dalam hal mengambil langkah-langkah yang harus dilakukan sehingga pelaksanaan Bakorpakem ini dapat ditindak lanjuti, dapat terlaksana dengan baik dan semua pihak dapat melaksanakan tugas sebagaimana yang diharapkan.
Bupati Sergai Darma Wijaya dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas nama Pemerintah Kab. Serdang Bedagai atas terlaksananya kegiatan ini.
Semoga kegiatan ini ujar bupati, dapat menganalisis dan mengatasi aliran paham dan aliran kepercayaan untuk menjaga toleransi.
“Ini merupakan langkah penting dalam menjaga keharmonisan di masyarakat, kami berharap diperoleh wawasan yang lebih baik tentang aliran kepercayaan di Kab. Serdang Bedagai,” pungkas Darma Wijaya.
Selanjutnya paparan Kadis Pendidikan yang diwakili Dahlan Siregar bahwa kurikulum merdeka terlahirnya profil Pancasila yang memiliki ciri khas ialah Berpancasila, Bertakwa.
“Dinas Pendidikan Kab. Serdang Bedagai telah membangun mushola di 174 sekolah yang ada di wilayah Kab. Sergai, kita ingin anak didik kita dekat dengan agamanya,” papar Dahlan Siregar.(a15/cmw)