GUNUNGSITOLI (Waspada): Kasus penyebaran Covid-19 di Kota Gunungsitoli dalam kurun waktu dua minggu terakhir meningkat tajam.
Dalam kurun waktu tersebut tercatat 120 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan harus menjalani perawatan dan isolasi.
Hal itu disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Gunungsitoli melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Wilfrid Lase selaku juru bicara Satuan Tugas terkait informasi terkini perkembangan Covid-19 di Kota Gunungsitoli, Selasa (8/2).
Wilfrid menyebutkan sesuai dengan surat keterangan yang diterima oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Gunungsitoli dari sejumlah fasilitas kesehatan dan praktek dokter antara lain RSUD dr. M. Thomsen Nias, UPTD Puskesmas Kecamatan Gunungsitoli Barat, UPTD Puskesmas Kauko Kecamatan Gunungsitoli, UPTD Puskesmas Kecamatan Gunungsitoli Selatan, UPTD Puskesmas Gunungsitoli, UPTD Puskesmas Gunungsitoli Alo’oa, RSU Bethesda Gunungsitoli, Dinas Kesehatan Kabupaten Nias.
Kemudian dari Klinik Polres Nias, Klinik Pratama Gaudium Vitae, Klinik Ptatama Tabita, praktek dokter Novinta Heriyani Zega, praktek dokter Anggelina Angkola, berdasarkan hasil Swab Nasofaring RDT Antigen Covid-19, hingga 7 Pebruari 2022 tercatat peningkatan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 120 orang.
Dengan penambahan 120 orang tersebut maka jumlah kumulatif terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Gunungsitoli sampai dengan saat ini adalah 2.315 orang.
Untuk pasien terkonfirmasi positif yang masih dalam perawatan atau isolasi sebanyak 120 orang.Sementara jumlah meninggal dunia tetap sebanyak 57 orang, dan yang sudah dinyatakan sehat sebanyak 2.138 orang. (a26/C).
