DELISERDANG (Waspada): Kepala Desa (Kades) Liang Pematang, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deliserdang, Bahagia Tarigan, 54, dilaporkan hilang misterius sejak Selasa (25/2). Namun masyarakat menemukan sepeda motornya terparkir di jembatan Lau Luhung di Kecamatan STM Hulu.
“Masih proses pencarian sampai pagi ini,” kata Asisten Kesejahteraan Rakyat dan Pemerintahan Pemkab Deliserdang Dr. Drs. H. Citra Effendi Capah, M.SP, kepada Waspada, Kamis (27/2).
Capah menjelaskan, kronologi kejadian bermula pada Selasa (25/2), awalnya Bahagia keluar rumahnya sejak pagi, namun hingga pukul 22.45 WIB belum juga pulang. Keadaan ini membuat keluarganya khawatir. Mereka lalu menghubungi Camat STM Hulu. Selanjutnya camat tersebut, menghubungi Kepala Desa Tanjung Muda, Tarjan Tarigan untuk membantu mencari Bahagia. Lalu Tarjan langsung mencari Bahagia di wilayah Kecamatan STM Hulu.
Saat melintas Jembatan Lau Luhung, Tarjan bertemu dengan warga bernama Jondri Tarigan. Dia lalu menanyakan apakah melihat Bahagia.
“Jondri Tarigan lalu mengatakan bertemu dan melihat Bahagia Tarigan, (mengendarai motornya) menuju perladangan milik pria bernama Ramlan Barus di Desa Durin Tinggung Kecamatan STM Hulu,” katanya.
Selanjutnya saat tiba perladangan itu, Tarjan menemukan Bahagia dan mengajaknya pulang. Selanjutnya keduanya berjalan pulang mengendarai sepeda motornya masing masing.
“Awal berangkat pulang, posisi sepeda motor Bahagia berada di depan diikuti oleh Tarjan Tarigan, (lalu) sesampainya di wilayah Desa Tanjung Muda, Bahagia mengendarai motor dengan lambat sehingga Tarjan mendahuluinya,” jelas Capah.
Saat tiba di kantor Desa Tanjung Muda, Tarjan tidak melihat posisi Bahagia, dia pun memutuskan untuk menunggu Bahagia. Lalu setelah beberapa menunggu Bahagia tidak kunjung datang. Tarjan kemudian melihat sepupunya Toni Tarigan di dekat Kantor Desa Tanjung Muda. Lalu dia minta untuk menemaninya berbalik arah mencari Bahagia.
“Tarjan Tarigan memutar balik kendaraan dengan memanggil dan mengajak Toni Tarigan untuk menemani mencari Bahagia dan saat melintas Jembatan Lau Luhung didapati sepeda motor Bahagia Tarigan, terparkir di sisi kanan trotoar jembatan. Selanjutnya Bahagia Tarigan hilang dan tidak diketahui keberadaannya,” ujarnya.
Capah belum bisa memastikan keberadaan Bahagia namun diduga dia melompat ke jurang sungai Lau Luhung. Sebab sebelumnya didapat informasi jika Bahagia sempat mengalami depresi lantaran istrinya meninggal pada Juni 2024.
“Sebelumnya dari informasi yang didapat dari pihak keluarga, kerabat dan rekan rekan sesama Kades, setelah isteri beliau meninggal, Bahagia Tarigan sering depresi, linglung, gejala gangguan jantung, apalagi ditambah permasalahan penyelenggaraan pemerintahan di desanya,” ungkap Capah.
Terkait hilangnya Bahagia ini, kata Capah pihaknya masih terus melakukan pencarian ke jurang yang berada di jembatan tersebut. Tim yang diturunkan melibatkan BPBD Deliserdang, Musyawarah Pimpinan Kecamatan STM Hulu, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, BPBD Provinsi Sumut dan Vertical Rescue Indonesia.
“Sampai dasar jurang sungai (telah) dilakukan, pemantauan sekitar kurang lebih 100 meter dari bawah jembatan, namun belum ada tanda tanda keberadaan Bahagia Tarigan,” sebutnya.
Dia juga mengatakan, sampai saat ini proses pencarian terus dilakukan untuk menemukan keberadaan Bahagia.
“Atas nama Pemkab sudah menyampaikan turut berduka dan menyampaikan agar tetap tabah dan sabar kepada keluarga Kades,” kata Capah.
Capah juga mengakui, Kades Pematang Liang ini adalah orangnya baik, ramah, loyal dan hormat kepada siapa saja. “Semangat kebersamaan para Kepala Desa (STM Hulu) perangkat desa beserta masyarakat terlihat dari kekompakan dalam mencari korban,” tutup Capah. (a16/a01).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
