KISARAN (Waspada): Tabrakan antara minibus jenis Innova dengan bus umum di Jalinsum Kab Asahan KM 160 – 161, mengakibatkan seorang Kepala Desa (Kades) Sumber Harapan, Kec Tinggi Raja, Kab Asahan meninggal dunia saat menjalani perawatan medis, Kamis (6/1) sekitar pukul 01.20 WIB.
Kapolres Asahan Putu Yudha Prawira, melalui Kasat Lantas AKP Jodi Indrawan, didampingi Kanit Gakkum Iptu Muhammad Rony, dikonfirmasi Waspada.id, menjelaskan kronologi laka, korban Awany Rezeki, 49, Kades Sumber Harapan, Tinggi Raja, Kab Asahan, mengendarai mobil Innova B 2279 BFU, dari arah Rantauprapat-Medan, dari arah berlawanan melintas Bus PT Chandra BK 7277 LY dikemudikan Komaruddin Harahap, sehingga saat tiba di lokasi kejadian Jalinsum KM 160-161 tepatnya Jln Jenderal Ahmad Yani, Desa Tanjung Alam Kec Sei Dadap Kab Asahan, kecelakaan tidak dapat dihindarkan, mengakibatkan Awany Rezeki mengalami luka serius, dan dilarikan ke RSUD Kisaran namun sayang nyawanya tidak tertolong saat menjalani perawatan medis, sedangkan pengemudi bus tidak mengalami luka.
“Kita sudah menghubungi pihak keluarga, dan jenazahnya sudah diserahkan untuk dikebumikan,” jelas Jodi.
Jodi juga menerangkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab laka ini dengan memeriksa sejumlah saksi. “Kita masih melakukan penyelidikan,” jelas Jodi.
Jodi juga tidak bosan mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar lebih waspada dalam mengatur kecepatan kendaraannya, dan lebih patuh dengan peraturan lalu lintas, sehingga angka laka lantas bisa dihindarkan.
“Hati-hati dalam berkendara, jangan terlalu ngebut, atur kecepatan dengan baik dan pastikan tidak ada hambatan saat mendahului kendaraan lain demi keselamatan diri sendiri dan pengendara lainnya. Kasihan keluarga juga yang sedang menunggu di rumah,” jelas Jodi. (a02/a19/a20)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
