LANGKAT (Waspada): Untuk kesiapsiagaan menghadapi situasi darurat yang disebabkan oleh bencana, PLN Indonesia Power UBP Pangkalansusu gelar latihan Simulasi Tanggap Darurat Tahun 2024.
Simulasi yang digelar beberapa hari lalu ini melibatkan berbagai instansi, di antaranya BPBD Langkat, Yonif-8 Marinir, Basarnas, PMI Langkat, Dinas Pemadam Kebakaran Langkat, DLH Langkat, dan Polsek Pangkalansusu.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi dengan melibatkan semua elemen untuk dapat memastikan bahwa setiap langkah tanggap darurat berjalan dengan efektif dan efisien.
Simulasi mencakup berbagai skenario, mulai dari insiden kebakaran, evakuasi korban dari ketinggian, penyelamatan korban di air (water rescue), penanganan luka bakar, penanganan pencemaran ceceran limbah B3, hingga skenario menghadapi situasi huru hara.
“Simulasi tanggap darurat ini salah satu komitmen PLN Indonesia Power dalam memastikan keselamatan seluruh pegawai, anak perusahaan, tenaga ahli daya,” kata Manajer Administrasi IP UBP Pangkalansusu, Hendri Aman Purba mewakili Senior Manager saat membuka acara pelatihan.
Menurut Hendri Aman Purba, manajemen menyadari betapa pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi kemungkinan situasi darurat, baik itu peristiwa kebakaran, gempa bumi, atau pun bencana lainnya.
Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan simulasi tanggap darurat ini. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Acara dimulai dengan memberikan pelatihan dan teori di masing masing stand, selanjutnya dilakukan praktik dan simulasi sesuai dengan masing-masing bidang untuk memperdalam ilmu teori.(a10)