DELISERDANG (Waspada): Bupati Deliserdang, H.Asri Ludin Tambunan bersama Wakil Bupati (Wabup) Lom Lom Suwomdo lakukan gowes dari Kota Lubukpakam menuju Pasar Kamu (Pekan Sarapan Karya Anak Muda) di Desa Denai Lama,Kecamatan Pantai Labu, Minggu (13/4/25) pagi.
Gowes tersebut juga diikuti Ketua TP PKK Deliserdang Ny.Hj.Jelita Sieregar,Wakil Ketua Ny Asniar Lom Lom Suwondo, para asisisten, kepala dinas dan para camat.
Kehadiran bupati dan wakil bupati yang menempuh jarak sekira 17 kilometer tersebut mendapat sambutan meriah dari ribuan pengunjung di Pasar Kamu.
Terlebih lagi, Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Lom Suwondo masing-masing bersama istri ikut belanja sarapan pagi seperti pengunjung lainnya.
Tak ayal, pasar sarapan pagi yang buka setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 hingga pukul 11.00 WIB tersebut semakin padat. Bahkan, begitu banyak warga yang silih berganti untuk minta foto bersama. Termasuk Danil Ashar warga Singapura dan keluarganya yang hadir saat itu.
“Pasar Kamu ini sangat menarik karena menjual sarapan pagi dengan makanan tradisional. Kalau di Singapura hal seperti ini tidak ada. Makanya, setiap ke Medan pasti saya singgah kemari.Ini sudah ketiganya saya singgah,” kata Danil usai membawakan lagu yang diiringi musik Melayu.
Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan menyebutkan, kehadirannya ke Pasar Kamu dengan naik sepeda agar lebih sehat, sekaligus meninjau Pasar Kamu.
Serahkan Bantuan
Pada kesempatan itu, Asri Ludin juga membuka dialog dengan warga untuk membuat pasar kamu lebih menarik.
“Saya lihat tempat cuci tangannya belum ada, begitu juga tong sampah. Nanti kita juga akan membantu pembuat tempu (alat pembayaran) Pasar Kamu. Kalau ada usulan lain boleh diajukan,” papar Asri Ludin dengan penuh keakraban.
Salah seorang pengujung mengusulkan agar toilet dapat ditambah, karena antreannya cukup panjang. Begitu juga penambahan petugas bagian penukaran uang, sehingga pengujung tidak terlalu lama menunggu antrean.
Mendengar usulan itu, Asri Ludin langsung memerintah Kadis Ciptakarya dan Tataruang Deliserdang, Rahcmatsyah untuk menyahuti usulan tersebut. Termasuk Kadis Lingkungan Hidup, Elinasari Nasution untuk menyiapkan tong sampah yang berwarna-warni.
“Dalam waktu dekat usulan tadi akan kita realisasikan. Saya juga ingin Pasar Kamu ini lebih menarik, sehingga ada bangunan yang ikonik,” tutur Asri Ludin.
Bupati juga mengingatkan para kepala desa, kepala dusun agar mendata ulang masyarakat miskin di Pantai Labu untuk mendapatkan Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS.
“Jangan karena pada pilkades lalu ada warga miskin yang tidak mendukung kadesnya, lantas tidak didata. Ini tidak boleh, orang miskin itu datanya jangan disimpan. Apalagi mulai 1 Juni 2025, seluruh penduduk miskin di Deliserdang sudah memiliki PBI BPJS Kesehatan,” tegas Asri Ludin.
Pada kesempatan yang sama, bupati dan wabup juga menyerahkan bantuan dari Baznas Deliserdang kepada 23 masyarakat miskin ekstrem, erta satu kursi roda. Termasuk 25 Kartu PBI BPJS Kesehatan kepada warga miskin.
“Kita sudah usulkan sebanyak 8.860 warga miskin mendapatkan PBI BPJS. Kemudian bantuan dari Baznas bukan kali ini saja, tapi sampai satu tahun ke depan dan saya ingin Pantai Labu ini lebih maju,” ujarnya.
Kepala Desa Denai Lama, Parnu menjelaskan, Desa Denai Lama merupakan desa pertama ditetapkan sebagai desa wisata sejak tahun 2018 sampai 2025. Bahkan, sudah menerima Anugerah Desa Wisata dari Kementerian Pariwisata selama tiga tahun berturut turut dari 2021 sampai 2023. “Saat itu Menteri Pariwisata Bapak Sandiago Uno yang menyerahkan anurah tersebut,” ujar Parnu.
Ditambahkan Parnu, Desa Wisata Pasar Kamu dikelola anak-anak muda dengan 200 KK selaku pelaku UKM yang berjualan. Dimana setiap minggunya ribuan warga hadir. Sedangan alat pembayaran yang digunakan merupan tempu dari berbentuk bulat dari batok kelapa dimana setiap keping senilai Rp2.000.
“Kami juga mohon dukungan dari Bapak Bupati, baik infrasitruktur, fasilitas desa wisata serta promosi, termasuk pelatihan bagi UMKM. Karena hal itu menjadi kekuatan ekonomi desa,” sebut Parnu.
Selain di Pasar Kamu, tambahnya, ada juga Paluh Naga dengan konsep pertanian dan kuliner. Ada juga Sanggar Lingkaran yang merupakan pusat pendidikan karakter dan budaya di Dusun II,serta Selayar Denai terkait pusat permainan tradisional dan aksara Melayu.
Mendapat usulan itu, Asri Ludin lansung memanggil dinas terkait guna merealisasikan usulan kades. “Usulan itu akan segera kita tindaklanjuti. Tahun depan pun akan kita bangun jembatan ekonik di Desa Rantau Panjang Pantai Labu, sehingga jembatan itu menarik warga untuk berswafoto,” ucap Asri Ludin yang disambut tepuk tangan dari warga Pantai Labu.
Asri Ludin juga akan menjadikan skala prioritas seluruh jalan menuju objek wisata di Pantai Labu, sehingga tidak ada lagi jalan yang rusak menuju objek wista.
Wabup Lom Lom Suwondo menambahkan, kehadiran mereka ke Pasar Kamu untuk mendukung kegiatan masyarakat setempat. “Mohon doa dan dukungannya agar kami dapat bekerja dengan baik untuk melayani masyarakat,” ujar Lom Lom,singkat.
Menariknya, pada kesempatan itu, Lom Lom Suwondo juga ikut memainka gendang Melayu untuk mengiringi warga membawakan lagi Melayu.
Suasana makin meriah karena Asri Ludin Tambunan, bersama istri Hj Jelita Siregar, Lom Lom Suwondo serta istri Asniar membawakan lagu.(rin)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.