P. SIDIMPUAN (Waspada) : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan menggelar Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-22 Kota Padangsidimpuan tahun 2023, di Aula Kantor DPRD, Jl.Sudirman, Padangsidimpuan, Senin (16/10).
Sidang Paripurna Istimewa yang dipimpin Ketua DPRD Padangsidimpuan Siwan Siswanto, dihadiri Pj.Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe, unsur Forkopimda, pimpinan OPD di lingkungan Pemko Padangsidimpuan, pimpinan Ormas dan OKP serta tokoh masyarakat.
Pj.Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe mengatakan, dalam usia 22 tahun, Kota Padangsidimpuan telah banyak melakukan terobosan dan peningkatan pembangunan yang lebih baik, seperti indeks pembangunan masyarakat dan pengendalian inflasi daerah.
Salah satu bukti nyata pembangunan yang dilakukan Pemko Padangsidimpuan adalah renovasi Masjid Agung Al-Abror. “Masjid Agung Al-Abror juga telah diresmikan dan kini menjadi salah satu masjid termegah yang menjadi kebanggan kita bersama”, ucapnya.
Namun di balik keberhasilan yang dicapai Pemko Padangaidimpuan sejak dimekarkan dari Kabupaten Tapanuli Selatan tahun 2021, tentu banyak tantangan yang dihadapi di berbagai sektor dalam upaya memajukan Kota Padangaidimpuan.
“Kita ketahui bersama bahwa ke depan tantangan akan semakin berat, tetapi dengan semboyan Salumpat Saindege selalu bergandeng tangan, bekerjasama dan sama-sama bekerja menuju Padangsidimpuan mantap. Dirgahayu Kota Padangsidimpuan ke 22 Tahun 2023, Padangsidimpuan mantap”, ujar Letnan.
Sarmadan Hasibuan, Pj.Wali Kota P.Sidimpuan tahun 2018, mengungkapkan bahwa seharusnya yang pantas berdiri dalam Sidang Paripurna Istimewa tersebut H. Zulkarnaen Nasution selaku Wali Kota Padangsidimpuan pertama.
Kota Padangsidimpuan ucap Sarmadan, merupakan kota terluas kedua di Sumatera Utara setelah Kota Medan dengan 37 kelurahan dan 42 desa. “Karena tidak adanya sumber daya alam di Kota Padangsidimpuan dan ekonomi menjadi tumbuh maka yang harus dilakukan adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.
Menurutnya, dengan meningkatnya kualitas perguruan tinggi di Kota Padangsidimpuan maka akan menarik daerah yang ada di sekitar Padangsidimpuan untuk mengenyam pendidikan di Kota Padangsidimpuan.”Kota Padangsidimpuan dahulunya dibentuk dengan visi menjadi Kota Pendidikan, Perdagangan, barang dan jasa” tururnya.
Drs. Bachrum Harahap sebagai salah satu tokoh dan inisiator pendiri Pemko Padangsidimpuan percaya di bawah kepemimpinan Letnan Dalimunthe sebagai Pj. Wali Kota, Padangsidimpuan akan lebih maju. “Dengan pengalaman menjadi Kepala Dinas, kemudian Sekretaris Daerah, apalagi baru beberapa hari yang lalu mendapat gelar Doktor, saya yakin dan percaya Padangsidimpuan akan lebih maju,” ujar Bachrum.
H. Martua Raja Harahap mewakili tokoh masyarakat mengucapkan apresiasi kepada para inisiator berdirinya Pemko Padangsidimpuan yang telah berjasa memekarkan Kota Padangaidimpuan dari Kabupaten Tapanuli Selatan pada tahun 2021
“Saya mewakili masyarakat meminta kepada DPRD Padangsidimpuan agar lebih memperhatikan para inisiator pendiri Pemko Padangsidimpuan. Saya sudah merasakan sendiri kemajuan – kemajuan di Kota Padangsidimpuan, terutama dari sektor ekonomi, pembangunan, keagamaan,dan lainnya,” ungkap Martua Raja. (a39)