TANJUNGTIRAM (Waspada): Pemerintah Desa Bandar Rahmat, Kecamatan Tanjungtiram, Kabupaten Batubara bersama TNI-AL Tanjungtiram melakukan penanaman 700 bibit bakau (mangrove) di hamparan pantai yang kritis dihantam abrasi dan gelombang pasang di Dusun V, Senin (27/2).
Mereka berharap, melalui kegiatan penanaman bakau dapat melindungi pantai dari abrasi atau pengikisan dan gelombang. “Ini harapan kami. Sebab tanaman mangrove salah satu jenis yang memiliki akar kokoh yang dapat meredam gelombang, dan sangat penting mencegah abrasi,” sebut Kepala Desa Bandar Rahmat Submiswan di sela-sela melakukan kegiatan penanaman bakau.
Miswan mengatakan, semua pihak harus bisa menjaga lingkungan tanpa merusaknya, sehingga dapat memberikan manfaat.
Selain keberadaan hutan mencegah abrasi juga dapat menarik minat wisatawan jika keberadaannya dijaga dan ditata secara baik.
Kegiatan penanaman ini juga lanjut Miswan, secara tidak langsung memberikan kesadaran dan pembelajaran kepada masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pantai dengan merawat mangrove, serta menanamkannya kepada generasi muda selaku generasi penerus untuk turut serta berperan aktif dalam menjaga lingkungan yang akan mendukung kehidupan masyarakat di masa mendatang.(a.18).