PEMATANGSIANTAR (Waspada): Guna mencek dan mengetahui kondisi satuan di bawah Korem 022/PT, Danrem 022/PT bersama pejabat utama (PJU) Korem 022/PT melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kodim 0208/Asahan.
Dandim 0208/Asahan Letkol Inf Franki Susanto bersama para perwira staf Kodim 0208/Asahan menyambut Kunker Danrem Kolonel Inf Luqman Arief di Makodim 0208/Asahan, Jl. Jend. Sudirman, Sidomukti, Kec. Kisaran, Kab. Asahan, Senin (17/4).
Danrem menjelaskan Kunker bertujuan mengecek dan mengetahui kondisi satuan yang berada di bawah Korem 022/PT, kemudian memberikan penekanan serta pengarahan kepada seluruh personel Kodim 0208/Asahan terkait tentang pencegahan peredaran narkoba di wilayah dan pengamanan menjelang Idul Fitri 1444 H serta Manunggal Air.
Tentang pencegahan peredaran narkoba di wilayah Kodim 0208/Asahan, Danrem menegaskan narkoba merupakan ancaman nyata bangsa dan harus memerangi bersama. “Berbagai macam situs terkemuka seperti Youtube, Twiteer, Facebook, Instragram, malah menjadi wahana mengedarkan narkotika.”
“Ketika kedua kejahatan ini menyatu, hal ini akan menjadi ancaman serius dan sangat berbahaya, karena pelakunya aktor kriminal lintas negara. Negara kita menjadi salah satu pasar peredaran narkotikan terbesar di Asia. Untuk itu jangan ragu bertindak, ajak seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama memerangi narkoba ” minta Danrem.
Menurut Danrem, peredaran narkotika di Indonesia saat ini sudah semakin mengkhawatirkan. “Peredaran narkoba sudah tidak lagi menyasar golongan tertentu saja, namun sudah mulai merambah ke berbagai lini kehidupan, mulai dari masyarakat kota hingga kepelosok desa.”
“Target mereka tidak hanya orang-orang tertentu saja, bahkan para pengedar ini mulai melirik anak-anak sebagai target mereka, Bahaya narkoba tidak hanya berdampak pada si pengguna saja, namun juga sangat berdampak pada lingkungan bahkan dapat merusak tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” jelas Danrem.
Bagaimana tidak, lanjut Danrem, para pengguna yang sudah kecanduan akan melakukan apa saja untuk dapat mengkomsumsi barang haram itu seperti melakukan tindakan-tindakan kriminal seperti mencuri, merampok dan tindakan kriminal lainnya.
Selanjutnya menjelang Idul Fitri 1444 H/2023 M ini, Danrem meminta agar melaksanakan pengamanan di pos pelayanan lebaran khususnya anggota TNI yang bertugas bersama personel Polri, agar tetap menjaga kekompakan dan melaksanakan tugas dengan baik.
“Saya himbau agar personel membantu anggota Polri untuk mengurai padatnya kendaraan yang melewati jalan sambil melemparkan senyum kepada masyarakat pengguna jalan. Ini kita laksanakan untuk menjaga kelancaran arus lalulintas demi kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas. Kita terus pantau perkembangan di lapangan,” tegas Danrem.
Danrem juga menindaklanjuti perintah KSAD tentang Manunggal Air. “Permasalahan air di Indonesia menjadi masalah yang cukup rumit. Pembangunan infrastruktur penunjang air bersih tak bisa sepenuhnya pemerintah melakukannya.”
Menurut Danrem, jika penanganannya tidak secara serius dan sesegera mungkin, kelangkaan air bersih akan menghambat perkembangan wilayah dan makin memperburuk taraf hidup masyarakat setempat.
“Berangkat dari kepedulian kepada masyarakat yang tinggal di wilayah yang rentan krisis air, TNI AD hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mengatasi kesulitan dengan mencarikan solusi yang tepat. Beberapa upaya telah ada, untuk itu Korem 022/PT dalam hal ini hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu mengurangi beban masyarakat dengan membantu pembuatan sumur bor,” terang Danrem.
Tampak hadir Kasrem 022/PT Letkol Inf Yoppi Chandra Atmaja Hutasoit, para Kasi Korem 022/PT, para Dandim jajaran Korem 022/PT, Kapenrem 022/PT, Pasi Intel, Pasiter Kodim jajaran Korem 022/PT dan lainnya.(a28)
