MEDAN (Waspada): H. Rizky Yunanda Sitepu, STP, MP yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kota Binjai dan mencalonkan diri ke sejumlah partai politik (Parpol) untuk dapat diusung sebagai Bupati Langkat di Pilkada 2024 ternyata hobi mengenakan kain sarung.
Bersarung sering dilakoni Rizky, baik di acara non formal hingga formal. Seperti pada acara open house Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1445 H kemarin, Rizky menyambut para tamu yang datang dengan bersarung.
Kemudian saat Waspada menemuinya di ruangannya di Balai Kota Binjai baru-baru ini, Rizky juga tampil bersarung dengan setelah baju kaos oblong.
‘’Sudah terbiasa bang,’’ ucap Rizky saat ditemui Waspada usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Tahapan Persiapan Pilkada 2024 Partai Golkar yang dibuka Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) di kantor DPD Partai Golkar Sumut di Jl. Jend. Sudirman, Medan, Selasa (7/5).
Rizky menyebut kalau kain sarung tersebut budaya Indonesia. Sarung sendiri merupakan salah satu kain khas nusantara yang dapat dikenakan dalam berbagai kesempatan, baik acara santai maupun resmi.
‘’Pakaian yang menjadi bawahan ini sangat identik dengan beberapa tokoh penting, salah satunya adalah Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin,’’ sebut Rizky sosok muda yang masih berusia 32 tahun ini.
Seperti diketahui, sarung juga memiliki sejarah panjang dan filosofi mendalam di baliknya. Sikap masyarakat Indonesia yang cenderung terbuka menjadikan sarung sebagai salah satu ciri khas orang-orang yang bergaul atau srawung. ‘Srawung’ merupakan istilah bahasa Jawa yang memiliki arti ‘bergaul’ di dalam bahasa Indonesia.
Tidak hanya bagi masyarakat Jawa, kain sarung juga sering dipakai masyarakat Melayu, Karo dan etnis lainnya dengan motif dan corak berbeda-beda.
Sarung juga merupakan ciri khas santri yang memiliki segudang makna. ‘’Sarung bisa dipakai di mana saja dan kapan saja. Salah satu makna filosofis yang utama dari sarung adalah kesederhanaan,’’ sebut Rizky.
Kenapa sederhana?, Karena kain sarung sendiri bentuknya sederhana, adem, longgar dan tidak sempit. ‘’Sama halnya dengan cara berfikir santri yang harus adem tidak mudah emosi, serta harus memiliki pola pikir yang longgar dan tidak sempit. Kalau saya, nyaman aja mengenakan sarung,’’ ucap Rizky juga Ketua KNPI Langkat ini.
Sementara kehadiran Rizky di Rakor Tahapan Persiapan Pilkada 2024 Partai Golkar tersebut memenuhi undangan bersama calon lainnya. Tidak hanya Golkar, Rizky juga telah mendaftar Parpol lainnya seperti PDIP, PKS, PBB, PAN, PPP dan Partai Demokrat.
‘’Mudah-mudahan saya mendapat rekomendasi, sebab saya ingin membangun kampung halaman, tempat saya lahir dan dibesarkan serta meneruskan visi misi ayah saya menjadikan Langkat lebih maju dengan pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya,’’ ucap Rizky, putra H. Ngogesa Sitepu, bupati Langkat periode 2009-2014 dan 2014-2019 tersebut.(m29)