Bupati Langkat: Posyandu Memiliki Peran Strategis Dalam Pembangunan

  • Bagikan
SEKDAKAB Langkat sampaikan amanat tertulis Bupati Langkat dalam apel gabungan. Waspada/Ist
SEKDAKAB Langkat sampaikan amanat tertulis Bupati Langkat dalam apel gabungan. Waspada/Ist

LANGKAT (Waspada): Bupati Langkat menyampaikan angka kematian ibu dan bayi masih menjadi indikator utama dalam menentukan derajat kesehatan masyarakat, sehingga menjadi perhatian serius pemerintah.

“Angka kematian ibu dan bayi merupakan dua indikator penting yang masih perlu mendapatkan perhatian lebih, karena berkaitan langsung dengan kualitas pelayanan kesehatan dasar,” ujar bupati dalam amanat tertulis yang disampaikan Sekdakab Langkat, Amril, dalam apel gabungan, Senin (14/4).

Sebagai langkah nyata, Pemkab Langkat telah menerbitkan beberapa regulasi, di antaranya Perda Nomor: 11 Tahun 2013 tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir dan Anak (KIBLA), Perda Nomor: 31 Tahun 2016 tentang Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, serta Perda Nomor: 40 Tahun 2019 tentang Pemanfaatan Dana Desa untuk Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan, pada tahun 2024 tercatat 9 kasus kematian ibu, mengalami penurunan dari 11 kasus pada tahun 2023. Namun demikian, lanjutnya, kasus kematian bayi mengalami sedikit peningkatan, dari 65 kasus pada tahun 2023 menjadi 67 kasus pada tahun 2024.

Untuk mendukung upaya penurunan angka kematian, Pemkab Langkat juga telah menyediakan alat USG di seluruh Puskesmas yang berjumlah 32 unit. Pemeriksaan USG ini diberikan secara gratis dan dilakukan oleh dokter umum yang telah mendapatkan pelatihan khusus.

“Posyandu menjadi garda terdepan dalam meningkatkan peran serta masyarakat dalam pelayanan kesehatan, pemberdayaan masyarakat serta akses yang lebih mudah terhadap layanan kesehatan,” tegas Bupati dalam pidatonya.

Beliau juga mengajak seluruh perangkat daerah yang berkaitan dengan pelayanan Posyandu, mulai dari Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), para camat, kepala desa/lurah, hingga Bagian Pemerintahan (Pem), untuk saling bersinergi dan berkoordinasi.

“Kesehatan bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, tetapi tanggung jawab kita bersama dalam mewujudkan Langkat yang Maju, Sehat, Sejahtera, Religius, dan Berkelanjutan,” pungkasnya.

Apel gabungan ini turut dihadiri para Asisten dan Staf Ahli Sekda, kepala perangkat daerah, pejabat eselon II, III, IV, pejabat fungsional serta seluruh ASN dan non-ASN di jajaran Pemerintah Kabupaten Langkat.(a10)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Bupati Langkat: Posyandu Memiliki Peran Strategis Dalam Pembangunan

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *