TAPUT (Waspada): Manager of Airport Operation and Services, Dedi Jumari Lumbantoruan mewakili EGM Bandara Internasional Raja Sisingamangaraja XII menyebut Bandara tersebut membuat berbagai kegiatan dalam menyambut Event Internasional F1H20 sekaligus mendukung destinasi pariwisata Danau Toba.
“Kita sudah melakukan arahan untuk mendukung kegiatan tersebut dan melakukan pelatihan i Injourney Hospitality House (IHH) di Aula Kantor Lurah Onan Pardede Balige kemarin. Yang jelas kegiatan ini sangat baik untuk dilaksanakan”, ujar Dedi Jumari Lumbantoruan kepada Waspada, Kamis (21/2) di Bandara Internasional Raja Sisingamangaraja XII.
Katanya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney menghadirkan Injourney Hospitality House (IHH) sebagai komitmen mendukung pengembangan pariwisata Indonesia khususnya di 5 (lima) Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dimana Danau Toba salah satunya.
Disebutkan, program IHH di Kabupaten Toba tersebut merupakan program pertama di Tahun 2024 dalam menyambut event internasional F1H2O pada tanggal 2-3 Maret 2024. Program yang sama telah dilakukan pada bulan Februari 2023 yaang dilaksanakan di Aula Gereja Hinalang dengan peserta 60 orang.
“Mereka semuanya berprofesi sebagai tukang becak dan Ojek di sekitaran Balige. Untuk pelaksanaan IHH Kabupaten Toba dari tanggal 21-23 Februari 2024, segmen peserta berasal dari para pedagang dan UMKM di sekitaran Balige dengan jumlah 80 orang” terangnya.
Dengan begitu program IHH telah dilaksanakan di 8 Kabupaten di sekitar Danau Toba pada tahun 2023. Dimulai dari Kab. Toba, Pakpak Bharat, Tapanuli Utara, Simalungun, Dairi, Humbang Hasundutan, Samosir dan Karo dengan total peserta berjumlah 465 orang dengan profesi yang beraneka ragam seperti Pedagang, UMKM, Tour dan Travel, Pengelola penginapan, Transportasi Umum dan lain sebagainya. Untuk tahun 2024 ini, program IHH di lakukan di 4 Kabupaten seperti Kab. Toba, Samosir, Karo dan Dairi sebagai bentuk dukungan Injourney dalam pelaksanaan F1H2O dan AquaBike.
Disebutkannya, pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan standard pelayanan dan menghadirkan keramahtamahan karena pelayanan dan keramahtamahan. Ini salah satu kunci kesuksesan di dunia pariwisata. Para pelaku usaha dan UMKM selama 3 hari ini akan mendapatkan berbagai pengalaman dan ilmu dari para Trainer khususnya dalam hal Hospitality dengan harapan para pedagang dan UMKM akan lebih siap dalam menyambut tamu-tamu lokal dan Internasional pada saat pelaksanaan Event F1H2O pada bulan Maret mendatang.
Lebih lanjut Manager of AOSM mengharapkan nantinya pada saat pelaksanaan event F1H2O nanti lebih banyak lagi pengunjung lokal dan Internasional yang membelanjakan uangnya di Kabupaten Toba baik sebelum pelaksanaan event F1H2O maupun setelah pelaksanaan kegiatan. Dengan demikian ekonomi masyarakat khususnya disekitar Balige akan semakin meningkat.(a09)