DELISERDANG (Waspada) : Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan mengemukakan Kabupaten Deliserdang layak menjadi lokomotif pembangunan di Sumatera Utara (Sumut).
Penegasan tersebut dikemukakan H Ashari Tambunan pada Pra Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 zona Pantai Timur Sumatera Utara Tahun 2024 di The Hill Hotel & Resort Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Jumat (3/3).
Menurut Ashari keyakinan ini bukan tanpa alasan. Karena membangun Deliserdang adalah sebuah keniscayaan dalam pembangunan di Sumatera Utara. Ini semua dilator belakangi posisi Kabupaten Deliserdang yang memiliki potensi dan posisi strategis.
“Posisinya (Kabupaten Deliserdang) mengelilingi Kota Medan sebagai Ibukota Provinsi Sumatera Utara. Memiliki tanah tanah yang subur dan kaya dengan berbagai potensi Sumber Daya Alam (SDA) dengan masyarakat yang majemuk, religius, hidup rukun dalam kebhinekaan,” rinci Ashari di Pra Musrenbang diikuti Kabupaten Langkat, Deliserdang, Serdang Bedagai, Batubara, Asahan, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu, Labuhan Batu Selatan, dan Kota Binjai, Medan dan Kota Tanjung Balai.
Potensi dan posisi strategis ini didukung pula dengan keberadaan berbagai infrastruktur utama yang menggerakan roda perekonomian di berbagai sektor pembangunan.”Alhamdulillah, berkat kolaborasi antara pemerintah, swasta dan masyarakat, cukup banyak hasil-hasil pembangunan dan penghargaan yang telah kami raih. Sehingga menjadi pemacu semangat untuk selalu memperbaiki kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Deliserdang,” ungkap Ashari.
Pada kesempatan itu, Ashari mengundang para tamu yang hadir untuk menyempatkan diri berkunjung ke pameran pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)/Industri Kecil dan Menengah (IKM) Deliserdang di lokasi Pra Musrenbang guna melihat secara langsung produk unggulan, termasuk informasi berbagai peluang bisnis dan investasi di Deliserdang.
Diharapkan pra Musrenbang ini bisa menghasilkan program prioritas yang menjawab isu strategis dan permasalahan yang dihadapi seluruh Kabupaten/Kota khususnya di kawasan Pantai Timur agar dapat terus maju dan berkembang, mendukung langkah pembangunan Provinsi Sumatera Utara “Provinsi yang Bermartabat” harapnya.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menekankan kepada para Kepala daerah agar RKPD 2024 memfokuskan pada sektor pertanian, peternakan dan infrastruktur setelah program kebutuhan dasar, pendidikan dan kesehatan.
Gubsu menyambut baik hadirnya masyarakat yang menerima manfaat dari program pembangunan.Seperti bantuan pendidikan, bedah rumah, UMKM, nelayan, pertanian, serta kegiatan yang memicu peningkatan ekonomi kerakyatan.Dan, mengingatkan tentang kemampuan anggaran daerah yang mungkin belum dapat sepenuhnya menjangkau seluruh kawasan. Meskipun secara idea, keinginan untuk menyentuh seluruh sendi kehidupan masyarakat merupakan keniscayaan bagi seorang kepala daerah.
Karenanya baik Gubernur maupun Bupati/Walikota serta jajaran perlu memikirkan bagaimana program pembangunan bisa dinikmati rakyat, berdasarkan kewenangan masing-masing.Kalau tidak bisa melakukan perubahan, kita akan jadi susah sekali.
Makanya saya ingin focus program (dalam Musrenbang RKPD 2024 mendatang) pembangunan pertanian, peternakan dan infrastruktur. Karena dampak pembangunan, banyak sekali areal persawahan menjadi perumahan dan membuat lahan pertanian terus berkurang, sebut Edy Rahyadi di hadapan Bupati/Walikota yang juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut Arief S Trinugroho.
Gubsu dikesempatan itu mengajak “Ayo kita bergandengan tangan, jangan pesimis, kita harus optimis. Yakinkan kita mampu.Kepada pimpinan OPD lakukan tugas dengan baik, terutama yang menyangkut program pembangunan yang membutuhkan koordinasi aktif dengan Kepala daerah,” ajaknya.(a01/a14/B)












Layak nya dari mana ? Apa kriteria nya