BINJAI (Waspada): Akademisi Universitas Medan Area (UMA) menggelar Program Kemitraan Masyarakat Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM DRTPM) 2023 di Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan.
Ketua Tim PKM DRTPM UMA 2023, Dr Rosliana Lubis SSi MSi, Minggu (10/9), mengatakan, kegiatan PKM DRTPM itu sudah dilaksanakan pada Sabtu (2/9).
Program ini, lanjutnya, direalisasikan dalam bentuk Sosialisasi dan Pengaplikasian Teknik “Totebage and Handycraft Ecoprint” bagi pengurus Karang Taruna, pengurus TP PKK, dan masyarakat Kelurahan Binjai Estate, di kantor lurah setempat.
Pada kegiatan ini, sambungnya, seluruh peserta diajarkan memanfaatkan pewarna alami dari tumbuh-tumbuhan untuk digunakan sebagai alternatif bahan baku pewarna tekstil yang murah dan ramah lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat tingkat kelurahan dalam upaya mendongkrak pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah,” terangnya.
Diakuinya, program ini sendiri terlaksana atas kolaborasi para akademisi dari tiga fakultas, yakni Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ekonomi, serta Fakultas Sosial dan Politik.
“Sebagai narasumber, kita menghadirkan Bapak Ateng, selaku Ketua Karang Taruna Kelurahan Binjai Estate, yang mempraktikkan proses pewarnaan kain batik menggunakan pewarna alami,” ujar Rosliana, yang juga Dosen Fakultas Sains dan Teknologi UMA.
Pada kesempatan itu, akademisi UMA juga memberikan atau menyerahkan mesin jahit, dandang, dan kain secara hibah kepada peserta sebagai bahan praktik.
Hadir, Dosen Fakultas Ekonomi UMA, Dr Ahmad Prayogi SE MSi, Dosen Fakultas Sosial dan Politik UMA, Dr Effiati Hasibuan MSi, Lurah Binjai Estate, Toni Ismail, Ketua TP PKK Kelurahan Binjai Estate, dan jajaran kepala lingkungan se-Kelurahan Binjai Estate. (a34)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
