DELISERDANG (Waspada): Seorang adik kandung berinisial ST, 32, warga Dusun III, Desa Talapeta, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda (STM) Hilir Kabupaten Deliserdang diduga membacok abangnya Eben Ezer Tarigan 35, hingga tewas, Kamis (5/5).
Kapolsek Talun Kenas AKP Hendra Nata Tambunan mengatakan, peristiwa terjadi pukul 15.30. Tepatnya di rumah pedagang sawit bernama Wendi 27 di Jalan Perladangan, Dusun III Desa Talapeta Kecamatan STM Hilir. Baik korban maupun tersangka merupakan petani sawit. Mereka ke rumah saksi Wendi, bersama sama untuk menjual sawit.
“Sesuai keterangan saksi mereka ke lokasi TKP dalam rangka menimbang buah sawit,” kata Hendra kepada Waspada dalam keterangannya, Jumat (6/5).
Namun tanpa diduga tiba-tiba ke duanya berkelahi menggunakan senjata tajam. “Kedua abang beradik secara membabi-buta berkelahi di lokasi TKP di pinggir jalan,” sebut Hendra.
Karena perkelahian itu, saksi Wendi lalu melapor kepada Kepala Desa setempat, agar melerai perkelahian antara ke duanya.
“Jarak tempuh lebih kurang 2.000 meter atau 2 Km ke rumah kepala desa. (Mereka) lalu menuju lokasi kejadian yang menemukan korban telah meninggal dunia di lokasi TKP,” ungkap Hendra.
Usia membunuh kakaknya, pelaku melarikan diri. Sementara korban tewas dengan sejumlah luka bacok di wajah.
“(Lalu) Kepala bagian belakang mengalami luka bacok benda tajam. Tangan sebelah kiri mengalami luka bacok benda tajam dan telapak tangan sebelah kiri nyaris putus,” ujar Hendra.
Saat ini, terduga pelaku telah diamankan pihak kepolisian dan pihak kepolisian sedang menyelidiki motif pembunuhan tersebut. “Motifnya (masih) proses penyelidikan,” tegas Hendra. (a16).
Teks foto: Pihak Kepolisian saat melakukan olah TKP. (Waspada/ist).
