PEMATANGSIANTAR (Waspada): 14 anak terdampak stunting di Kel. Martoba, Kec. Siantar Utara, hingga Wali Kota Pematangsiantar turun untuk memberikan konseling dan memberikan makanan sehat, susu dan vitamin kepada balita yang mengalami stunting.
“Anak-anak terdampak stunting, karena kurang protein. Persoalan stunting sendiri telah menjadi komitmen dan tanggung jawab bersama,” tegas Wali Kota Susanti Dewayani di kantor Lurah Martoba, Jl. Nagur, Gg. Inpres, Jumat (24/3).
Meski menunaikan ibadah puasa, Wali Kota tetap bersemangat turun memberikan konseling dan harus berjalan kaki ke kantor lurah sejauh 200 meter, karena mobil tidak bisa masuk ke lokasi itu.
Pada kesempatan itu, Wali Kota mengimbau kaum ibu memperhatikan pola makan anak dan balita dan harus memprioritaskan protein dalam makanan.
“Kita harus merawat anak kita dengan baik, dengan memperhatikan gizi, imunisasi dan lain sebagainya, karena anak merupakan aset dan tabungan kita,” tegas Wali Kota.

Wali Kota turut menjelaskan tentang pemberian vitamin termasuk takaran dan dosisnya. “Mudah-mudahan persoalan stunting ini bisa kita atasi.”
Kepada Lurah Martoba, Wali Kota memerintahkan kembali mendata warga yang hadir bila belum mendapat bantuan sosial.
Sebelumnya, Plt Kadis Kesehatan dr. Erika Silitonga dalam laporannya menyebutkan ada 14 anak terdampak stunting di Kel. Martoba. “Kita menargetkan angka stunting 11 persen di tahun ini dan 10 persen di 2024.”
Selanjutnya, sebagai bentuk keseriusan dalam mempercepat penurunan angka stunting, Pemko Pematangsiantar memasok makanan sehat kepada anak terdampak stunting selama enam bulan.
Wali Kota menyampaikan hal itu saat turun ke kantor Kel. Sigulanggulang, Kec. Siantar Utara pada sore harinya dan menyatakan pentingnya menciptakan makanan yang mengandung protein dan memperhatikan prosedur dalam memasak.
Ketua Tim Percepatan Penanganan Stunting Pematangsiantar itu memastikan Pemko bersama Forkopimda memberi perhatian penuh kepada penanganan stunting. “Untuk itu, pertumbuhan balita yang terdampak stunting akan terus kita pantau.”
Kepada Lurah Sigulanggulang, Wali Kota juga meminta agar mendata masyarakat yang terdampak stunting dan belum mendapat bantuan pemerintah.
Kegiatan berakhir setelah Wali Kota memberikan konseling kesehatan anak dan pemberian bingkisan makanan.
Tampak hadir unsur Forkopimda, Camat Siantar Utara Irwansyah Saragih, Sekcam Siantar Utara Jeremia Pratama Sinaga dan lainnya.(a28).
Keterangan foto: Wali Kota Susanti Dewayani yang merupakan dokter spesialis anak itu memeriksa beberapa anak saat turun ke Kel. Martoba dan Kel. Sigulanggulang, Kec. Siantar Utara, Jumat (24/3) untuk memberikan konseling kesehatan anak dan membagikan makanan sehat di kedua kelurahan itu dalam mempercepat penurunan angka stunting di Kota Pematangsiantar.(Waspada-ist).