SIMALUNGUN (Waspada): Sebanyak 1.256 guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) di Kabupaten Simalungun menerima dana insentif dari Pemkab Simalungun melalui Dinas Pendidikan (Disdik), Jumat (15/9/2023).
Dana Insentif itu diserahkan oleh Bunda PAUD Simalungun, Ny. Ratnawaty Radiapoh Hasiholan Sinaga secara simbolis pada Rapat Koordinasi (Rakor) dan evaluasi program Transisi PAUD ke SD kelas awal yang menyenangkan untuk meningkatkan kompentensi guru PAUD/TK Se-Kabupaten Simalungun, yang dialenggarakan Dinas Pendidikan dan Pokja Bunda PAUD di Gedung MUI Jln. Asahan Kecamatan Siantar, Simalungun.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun diwakili Sekretaris Dinas Ronald Silalahi melaporkan, berdasarkan data, jumlah gaji guru PAUD hanya berada di kisaran Rp150.000 s/d Rp500.000, per bulan.

“Sejak 2021 sampai saat ini tahun 2023, gaji guru PAUD terdapat peningkatan menjadi Rp200.000, s/d Rp1.000.000, per bulan,” jelas Ronald.
Dari sisi kesejahteraan, menurut Ronald, peningkatan gaji tersebut dinilai masih tetap memprihatinkan. Karenanya, Pemkab Simalungun mengambil sikap untuk dapat membantu kesejahteraan guru PAUD dengan menganggarkan insentif guru PAUD senilai Rp200.000, per bulan pada APBD Kabupaten Simalungun tahun 2023.
“Saat ini insentif tersebut dapat direalisasikan untuk 1 semester melalui transfer langsung ke rekening Bank Sumut masing-masing guru PAUD se-kabupaten Simalungun,” ucap Ronald.
Sementara, Bunda PAUD Simalungun Ny.Ratnawati RHS, menyampaikan bahwa perjuangan Bunda PAUD dalam memperjuangkan kesejahteraan Guru PAUD melalui insentif sudah terjawab.
“Walau dari sisi nilai masih minim, namun saya berharap dapat membantu untuk menambah motivasi guru PAUD dalam meningkatkan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini di Kabupaten Simalungun ke depannya,” kata Ratnawaty.
“Saya berkomitmen akan tetap memperjuangkan peningkatan kesejahteraan guru PAUD di kabupaten Simalungun,” ucap Ratnawati dengan semangat yang disambut tepuk tangan para guru PAUD.(a27)