Siap Jadi PTN Berbadan Hukum, UT Targetkan Sejuta Mahasiswa

  • Bagikan

TANGERANG SELATAN (Waspada): Langkah Universitas Terbuka (UT) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) semakin dekat. Hal itu ditandai dengan ditetapkannya surat persetujuan dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) nomor 0835/E.E3/KB.00/2021 tertanggal 7 Desember 2021 tentang perubahan UT menjadi PTN-BH.

“Perubahan menjadi PTN-BH akan menjadikan UT semakin otonom khususnya di bidang akademik, keuangan, sumber daya manusia dan pengelolaan aset,” ujar Rektor UT, Prof Ojat Darojat dalam kegiatan Focus Grup Discussion (FDG) atau Forum Diskusi Mendalam tentang arah penyelenggaraan PTN-BH, dengan tema Transformasi UT Menuju PTN-BH., Jumat (11/3) secara luring terbatas di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.

Acara diikuti seluruh pimpinan dan sivitas akademika, baik yang ada di kantor UT Pusat maupun di UPBJJ-UT seluruh Indonesia. Hadir sebagai narasumber Prof Drs H Mohamad Nasir Aki MSi PhD yang saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Wapres RI periode 2019-2024.

Dikatakan Ojat, tantangan UT adalah memperluas akses pendidikan tinggi untuk seluruh masyarakat Indonesia, termasuk sampai ke pelosok desa.

UT, lanjut Ojat, terus berusaha untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menjaring dan menjangkau masyarakat di seluruh pelosok negeri hingga mancanegara untuk mengenyam pendidikan tinggi. Berbagai kendala yang dihadapi dianggap sebagai tantangan untuk dapat ditaklukkan.

“Seperti halnya saat pandemi ini, membawa berkah bagi UT untuk dapat terus berkiprah menjadi yang terdepan melayani masyarakat melalui pembelajaran terbuka dan jarak jauh, dan online. Bahkan UT siap berbagi dan membantu perguruan tinggi Iain melalui platform Learning Management System (LMS),” ujar Ojat.

Stafsus Wapres Mohamad Nasir dalam paparannya menggarisbawahi pentingnya UT untuk terus mempersiapkan diri menghadapi transformasi dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi PTN-BH. Dia meyakini, UT sudah siap dengan sejumlah strategi, termasuk meningkatkan jangkauan akses serta peningkatan kualitas layanan pembelajaran.

“Saat menjadi Menteri Ristekdikti saya pernah tantang UT untuk mencapai target merekrut sejuta mahasiswa. Kalau sudah menjadi PTN BH, target itu dapat lebih cepat terwujud,” ujar Nasir.

Pada tahun 2022 di semester 2022. I ini, mahasiswa UT mencapai angka yang sangat signifikan yaitu 346.088 mahasiswa (data per 10 Januari 2022 pukul 10.00 WIB). Data lengkap ada di www.ut.ac.id.

Sebagai apresiasi pencapaian semester ini, pada acara Forum Diskusi Mendalam tersebut juga akan dilakukan acara penyambutan mahasiswa baru secara simbolis. Penyematan jaket almamater akan diberikan kepada perwakilan mahasiswa baru, yakni peraih Emas Bulutangkis Cabang Bulu Tangkis Olimpiade Sydney 2000, Candra Wijaya. (j02)

  • Bagikan