ACEH TAMIANG (Waspada): Tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Samudra melaksanakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan memberikan pelatihan sekaligus pemberian alat berupa teknologi penyiraman tanaman cabai berbasis hybrid (Smart Drip Irrigation Hybrid) kepada Mitra kelompok tani di Desa Alur Tani II, Kecamatan Tamiang Hulu, Kabupaten Aceh Tamiang.
Tim pengabdian yang diketuai Khairul Muttaqin, S.ST,.M.Kom bersama anggota Dr. Nasruddin, S.T., M.T dan Ahmad Ihsan, S.T., M.T kepada wartawan, Minggu (16/9) mengatakan, kegiatan pengabdian dengan skim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) merupakan program pengabdian DRTPM dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan judul ‘Pemberdayaan masyarakat kelompok tani melalui Smart Drip Irrigation Hybrid System guna mendukung Substainable Development Goals dan ketahanan pangan berkelanjutan.’
Menurutnya, kegiatan pengabdian kepada masyarakat tahun 2024 yang dilakukan berupa pemberian alat teknologi penyiraman tetes pada tanaman cabai dimana teknologi ini sangat dibutuhkan oleh mitra karena selama ini banyak kendala dan keterbatasan yg dialami oleh mitra untuk usahanya.
Selain itu, mitra juga diberikan sosialisasi yakni pelatihan penggunaan alat irigasi tetes untuk penyiraman tanaman cabai berbasis tenaga surya (Hybrid).
Khairul menyatakan, bahwa teknologi irigasi tetes ini sangat dibutuhkan oleh petani cabai hal ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi tanaman cabai, disamping itu kondisi di lahan pertanian belum memiliki sumber tenaga listrik.
Diutarakannya lagi, kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat membantu mitra dalam meningkatkan produksi hasil panen cabai dan membantu mitra dalam meminimalisir penggunaan tenaga dan biaya yang disebabkan belum adanya tenaga listrik. Disamping itu tim pengabdi juga melakukan pendampingan dan melakukan evaluasi terhadap mitra.
Pada kesempatan itu, sambung Khairul Muttaqin, mitra menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada tim pengabdi, karena kegiatan ini sangat dibutuhkan dan bermanfaat bagi kelompok tani melalui pemberian alat teknologi irigasi tetes berbasis hybrid dan juga ilmu yang diberikan.
“Pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini, khususnya kepada mitra dan kelompok tani yang mendukung program PKM ini. Begitu juga kepada Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan LPPM Universitas Samudra atas kepercayaan yang diberikan kepada tim pengabdi,” tandasnya. (b13)