MEDAN: (Waspada): Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) yang beralamat di Desa Sidapdap Simanosor, Kecamatan Saipar Dolok Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan kembali torehkan prestasi tingkat internasional ASMO 2024.
Arjun Arifin Lase sebagai Kepala Divisi Pembinaan Kejuaraan Sains Pesantren Darul Mursyid mengungkapkan bahwa Olimpiade Sains & Matematika Asia (ASMO) adalah platform kompetisi yang dirancang untuk menguji dan mengevaluasi pengetahuan siswa dalam Matematika dan Sains. Olimpiade ini dilaksanakan secara online dari Pesantren Darul Mursyid pada tanggal 19 Oktober 2024, dan akan dilanjutkan nanti final langsung offline di Bangkok, Thailand pada tanggal 10-13 Januari 2025.
Alhamdulillah pada pelaksanaan semi final Asian science and Math Olympiad (ASMO) 2024 ini, Pesantren Darul Mursyid memperoleh prestasi yang cukup membanggakan dengan rincian sebagai berikut. Pada olimpiade ASMO SAINS GRADE 11, santri Pesantren Darul Mursyid atas nama Izha Fitri Anindya berhasil meraih (BRONZE), Yarita Hamimah Siagian (BRONZE). Pada olimpiade ASMO MTK GRADE 8 atas nama M. Syahmi Ramadhan nst (SILVER), Ahmad Zaki Siregar (BRONZE), Firza Ahmad Pasaribu (BRONZE) dan Nizam Al-Ghazali (BRONZE). Pada olimpiade ASMO MTK GRADE 9 atas nama Alya Aminah (BRONZE) dan Nur Afwa Hasibuan (BRONZE). Ungkapnya.
Terima kasih atas doa dan dukungannya kepada ustadz/ustadzah dan semua komponen Pesantren Darul Mursyid. Semoga ananda ananda kita meraih hasil terbaik di babak final nanti. Ucapnya.
Alya Aminah sebagai salah satu peraih medali olimpiade ASMO 2024 merasa bersyukur atas capaian prestasi ini. Ia mengatakan Mohon doa dan dukungannya semoga kami bisa konsisten dan tetap terus mendapatkan hasil yang terbaik pada babak final nanti. Tutur santri berprestasi itu.
Drs Yusri lubis sebagai Direktur Pesantren Darul Mursyid juga mendukung atas upaya para guru pembimbing dan juga santri untuk terus konsisten dalam hal pencapaian prestasi pada ajang ASMO ini. Ia mengatakan, “tingkat persaingan yang semakin tinggi pada Olimpiade Sains & Matematika Asia (ASMO) ini justru harus menjadi tantangan baru bagi kita untuk mencetak para juara sains yang siap untuk berlomba pada level dunia. Semoga kita terus mengukir sejarah dengan menjadi santri yang berprestasi dan memiliki karakter yang baik. Prestasi yang baik harus juga didukung dengan karakter yang baik, agar kelak hidupnya bisa berimbang antara ilmu pengetahuan dan keimanan”. ujarnya.
Terpisah, Ja’far Syahbuddin Ritonga, DBA sebagai Ketua Umum Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga sekaligus ia juga sebagai salah satu Penasehat Badan Silaturahmi Pesantren Sumatera Utara (BSPSU) mengaku sangat bersyukur atas upaya para guru dan santri yang selama ini bersusah payah untuk meraih prestasi, semoga bisa konsisten. Ungkapnya seraya menyampaikan sebuah harapan yang sangat besar sekali kepada semua para pengasuh dan pembina di Pesantren Darul Mursyid untuk mendukung sekaligus mendoakan, agar prestasi kita terus mendulang terus di tingkat dunia. “Kita tidak akan pernah berhenti untuk mengejar prestasi, asal masih bisa dijangkau. Lanjutkan untuk kemajuan umat Islam dan bangsa.” tutur Alumni S3 USM Malaysia itu.(h02)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.