73.944 Siswa Lulus Seleksi Masuk PT Keagamaan Islam

  • Bagikan

JAKARTA (Waspada): Sebanyak 73.944 siswa dinyatakan lulus Seleksi Prestasi Akademik Nasional Ujian
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri atau disingkat SPAN-PTKIN 2022. Peserta yang lulus langsung dapat mengecek kelulusan pada web http://pengumuman.span-ptkin.ac.id dengan memasukkan NISN.

SPAN-PTKIN merupakan seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain berupa portofolio tanpa ujian tertulis.

Ketua SPAN PTKIN Prof Dr Imam Taufiq MAg yang juga Rektor UIN Walisongo Semarang mengatakan, tahun ini diikuti oleh 59 kampus, terdiri dari diikuti 58 PTKIN (seluruh UIN/IAIN/STAIN) dan 1 Fakultas Agama PTN (Universitas Singaperbangsa Karawang).

Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Seleksi Prestasi Akademik Nasional Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN UM PTKIN) Kementerian Agama, hari ini, Jumat (15/4) Pukul 14.00 WIB

Setelah pengumuman, peserta melakukan registrasi atau daftar ulang di PTKIN tempat diterima sesuai jadwal PTKIN masing-masing. Diharapkan semua yang dinyatakan lulus dapat resmi menjadi mahasiswa di kampus pilihannya.

“Peserta yang telah lulus seleksi diwajibkan untuk mengikuti proses pendaftaran ulang yang ditetapkan oleh masing-masing PTKIN,”ujarnya dalam keterangan pers, Jumat (15/4).

Sebelumnya, Kepala Sekretariat SPAN UM PTKIN 2022, Prof Dr Mukhsin Jamil dalam sosialisasi program SPAN UM PTKIN 2022 di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (13/4) mengatakan, pendaftaran SPAN PTKIN dibuka sejak 7 Februari – 31 Maret 2022 mulai dari pendaftaran sekolah hingga pendaftaran siswa. Seleksi tahap I digelar 5 – 7 April 2022. Untuk seleksi tahap II digelar 9 – 11 April 2022.

“Dalam SPAN 2022 ini, terdapat 1.149 Program Studi IPS yang ditawarkan, dan 109 Program Studi IPA,” ujar Mukhsin.

Tahun ini, tercatat ada 172.971 siswa yang mengikuti SPAN-PTKIN dari 10.927 sekolah. Siswa pelamar diberi kesempatan untuk memilih dua PTKIN yang diminati.

Dibanding tahun lalu, sekolah yang mendaftar tahun ini mengalami kenaikan dengan total siswa yang didaftarkan mencapai 1.376.020.

“Peningkatan pendaftar itu menjadi indikator tingginya animo masyarakat untuk memilih PTKIN sebagai tempat studi. Dalam konteks itu, kami melakukan beberapa terobosan baru, misalnya peningkatan mutu dan sistem pendaftaran yang dapat terintegrasi, misalnya dengan DAPODIK (Data Pokok Peserta Didik) Kemendikbud dan EMIS (Education Management Information System) Kementerian Agama,” ujar Mukhsin. (J02)

  • Bagikan