LATIHAN: Atlet boling Sumut yang dipersiapkan untuk PON 2024 melakukan Latihan di GOR Boling Hj. Rayati Syafrin di Jl. Willem Iskandar, kawasan Pancing, Medan, Selasa (9/7). Waspada/Surya Efendi
MEDAN (Waspada): Ketua Umum Pengda Persatuan Boling Indonesia (PBI) Sumatera Utara, dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM kembali meninjau Latihan Daerah (Pelatda) atlet boling di GOR Boling Hj. Rayati Syafrin, Jl. Willem Iskandar, kawasan Pancing, Medan, Selasa (9/7).
Peninjauan dilakukan untuk memotivasi para atlet boling Sumut agar bisa meraih hasil maksimal pada PON 2024 Sumut Aceh yang direncanakan berlangsung 8 hingga 20 September mendatang.
Dalam peninjauan itu, Hj. Rayati Syafrin didampingi Bendahara PBI Sumut yang juga Ketua Panpel Boling PON 2024, Sergio Gunawan.
‘’PON lebih kurang 60 hari lagi. Latihan terus kita lakukan sejak bulan Februari hingga saat ini walaupun ada beberapa kendala,’’ cetus Sergio.
Kendala yang dihadapi para atlet boling Sumut dinilai bisa mempengaruhi prestasi atlet nantinya. ‘’Kendala yang kita hadapi masih tetap sama yaitu piling mesin yang belum kunjung datang. Piling mesin Kegel Atlas ini akan digunakan pada PON nanti, sementara di latihan kita tidak menggunakan itu,’’ ucap Sergio.
Alat berbeda yang digunakan saat latihan dengan saat pertanding PON nanti sangat riskan. ‘’Ini sangat riskan, karena memengaruhi cara permainan yang bisa berubah,’’ sebut Sergio.
Kendala lain, kata Sergio, peralatan tanding yang belum diperbaharui. ‘’Peralatan yang kita pakai saat latihan ini dari PON Jabar 8 tahun yang lalu. Karena untuk bola itu biasanya digunakan paling lama 1 tahun saja. Reaksi bola pasti berbeda dan tidak efektif,’’ jelasnya.
Sergio menyebut venue sudah cukup baik, namun AC belum mencapai suhu yang diinginkan yaitu 21 derajat celcius untuk kondisi venue, sedangkan yang sekarang di 23 dan 24 derajat celcius.
Untuk itu, PBI Sumut berharap Dispora Sumut, PB PON Sumut dan KONI Sumut bisa membantu mengatasi kendala-kendala ini.
‘’Pengadaan bola dan piling mesin harus segera, karena saat ini dalam satu minggu dilakukan latihan teknik 5 hari, latihan fisik seminggu 4 kali dan fisioterapi untuk otot seminggu 4 kali. Ini cukup optimal untuk latihan boling,’’ jelas Sergio.
Seperti diketahui, latihan atlet boling Sumut sudah berlangsung sejak Februari 2024 hingga saat ini didampingi pelatih asing asal Malaysia, Isaac Russel Paul.
Untuk menghadapi PON 2024, Pengda PBI Sumut mempersiapkan 8 atletnya, empat putra dan empat putri.
Ke-8 atlet tersebut yakni Hardy Rachmadian, Oscar, Imam Wiguna, Adryandra Anugra, Aldila Indryanti, Nadia Pramanik, Fioni Faradilla dan Ruby Herpin.
Atlet boling andalan Sumut adalah Hardy Rachmadian, peraih medali emas di SEA Games Filipina 2019 dan SEA Games Vietnam 2022.
Seperti diketahui, pada PON ke-19 Jawa Barat Sumut berhasil meraih 1 medali emas untuk cabang boling, sementara PON ke-20 Papua, cabang boling tidak dipertandingkan. (m29)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
