MADRID (Waspada): Manajer Giovanni van Bronckhorst membela gelandang Aaron Ramsey (foto) yang gagal mencetak gol dalam drama adu penalti, saat Glasgow Rangers kalah 4-5 (1-1) dari Eintracht Frankfurt pada final Liga Europa 2021/2022.
“Beberapa pemain tidak dalam cara yang baik untuk menendang penalti, tetapi Ramsey tersedia. Kini dia benar-benar down,” papar pelatih berdarah Maluku itu di laman resmi UEFA, Kamis (19/5).
“Semua orang sakit, mereka kecewa, kami melihatnya masuk ruang ganti. Dia mengambil tanggung jawab, tetapi sayangnya bagi kami dia tidak mencetak gol,” jelas Van Bronckhorst
Dalam laga final di Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Rabu (Kamis WIB) itu, Rangers memimpin lebih dulu melalui gol Joe Ayodele-Aribo menit 57. Frankfurt membalasnya 12 menit kemudian melalui gol Rafael Borre.
Kedua tim terus saling serang, namun skor 1-1 tak berubah hingga berakhirnya dua babak perpanjangan waktu. Menurut Van Bronckhorst, Ramsey yang masuk sebagai pemain pengganti menit 117 memang tidak disiapkannya sebagai penendang utama.
“Kami menyiapkan penalti, tetapi (Borna) Barisic keluar. Dia sebenarnya adalah pengambil pertama,” jelas pemain legendaris Belanda yang kini berusia 47 tahun tersebut.
“Pada akhirnya, kamu tahu penalti seperti lotre dan malam ini kamu tidak berada di sisi yang bagus. Tapi kamu tahu saya tidak bisa mengeluh soal apapun yang sudah diberikan pemain saya hari ini,” tegas Van Bronckhorst.
Mantan bek sayap Rangers dan Arsenal itu mengklaim, duel final merupakan laga yang ketat dan sangat seimbang.
“Jika kamu memainkan partai final di Eropa dan kamu kalah, itu tentu menyakitkan. Kamu tahu saya kalah di final Piala Dunia (2010), itu pertandingan besar dan kekecewaan yang besar juga,” kenang Van Bronckhorst.
“Tetapi kamu tahu harus terus melangkah dan kami memiliki pertandingan besar hari Sabtu nanti. Pemain telah memberikan segala usahanya di lapangan dan kami harus melakukan pergantian karena mereka lelah secara fisik,” pungkasnya. (m08/uefa/goal)